Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebuah Surau di Singkawang Dirusak Orang Tak Dikenal

Kompas.com - 12/08/2014, 21:39 WIB
Kontributor Singkawang, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

SINGKAWANG, KOMPAS.com - Surau Haqqul Yaqin yang terletak di Jalan Gunung Sari, Kelurahan Pasiran, Singkawang, Kalimantan Barat, dilempar batu oleh orang tak dikenal, Selasa (12/8/2014) sekitar pukul 00.00 tengah malam. Akibatnya, tempat untuk menjalankan ibadah shalat umat Islam itu rusak.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, kerusakan tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang akan menunaikan shalat subuh. Tidak hanya kaca surau yang pecah, kaca jendela gudang surau yang terletak di dekat tempat wudu juga tampak berlubang.

Seorang pengurus RT setempat, Zafrullah, mengatakan, kerusakan diperkirakan terjadi di atas pukul 00.00 WIB tengah malam. Karena, menurut dia, pada saat shalat Isya, kondisi kaca jendela masih bagus.

"Batu yang kita temukan besar. Jika dilihat jarak tempat menemukan, kemungkinan batu itu dilempar orang dengan sangat kuat. Tapi kita tidak tahu kapan pastinya, karena waktu shalat isya masih bagus," kata Zafrullah, Selasa (12/8) malam.

Zafrullah menambahkan, kejadian ini telah membuat warga sekitar resah. Mereka merasa ketenangan yang ada saat ini terusik.

"Ketenangan kita sudah diusik. Sepertinya ada orang yang mancing-mancing biar suasana menjadi tak aman dan tenang," ujarnya.

Selain itu, sebuah mobil Nissan Juke milik Ilhamdi yang diparkir tidak jauh dari lokasi surau juga menjadi sasaran pelaku. Ilhamdi yang juga menjadi pengurus surau mengaku terkejut setelah alarm mobilnya berbunyi tengah malam.

"Alarm mobil tiba-tiba menyala sekitar pukul 00.00 tengah malam. Suaranya mengaung. Saya bangun dan melihat keluar, tapi tidak melihat apa-apa," kata Ilhamdi.

Ilhamdi menambahkan, pada pagi hari dirinya mengecek kembali situasi sekitar rumahnya dan didapati ada sebuah batu besar di lantai teras rumah. Selain itu, mobil Nissan Juke miliknya mengalami kerusakan di kaca bagian depan dekat kemudi.

"Di depan rumah ada kita pasang CCTV, tapi pelaku tak tampak dalam rekaman. Mungkin dia dari sisi samping pada saat kejadian, jadi tidak terekam," ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Bermawis ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian perusakan itu. Hingga saat ini pihak kepolisian tengah menelusuri masalah tersebut.

"Kita akan terus telusuri kebenarannya. Dalami apa ada unsur pidana, disengaja atau bagaimana," ujar Bermawis.

Bermawis pun mengimbau warga untuk tidak resah akibat kejadian itu. Dirinya berharap warga jangan sampai terpancing oleh kabar-kabar yang tidak jelas sumbernya.

"Kita tak bisa suuzon menuduh pelaku. Bisa saja itu kerjaan orang gila atau orang mabuk yang mengamuk. Saat ini kita akan telusuri terus," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com