3.211 Gereja di Sulselbar Dijaga Ketat

"Ada 3.211 gereja yang dijaga aparat gabungan TNI-Polri. Untuk penggunaan alat metal detector, hanya gereja-gereja besar saja. Untuk di Kota Makassar, sebanyak 137 gereja yang dijaga ketat," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi di sela-sela gelar pasukan Operasi Lilin di lapangan hitam Sekolah Perpolisian Nasional (SPN) Batua, Makassar, Sabtu (21/12/2013).

Adapun jumlah personel yang dikerahkan dalam Operasi Lilin 2013 sebanyak 3.372 personel kepolisian, 435 personel TNI dan 1.769 personel dari unsur terkait seperti Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran dan lainnya. Operasi lilin ini digelar selama 10 hari terhitung sejak 23 Desember 2013 sampai 2 Januari 2014.

"Selain itu juga, polisi di Kota Makassar membentuk 12 pos pengamanan, 6 pos pelayanan. Setelah pengamanan perayaan Natal, polisi lanjut melaksanakan tugas dengan menjaga 77 tempat perayaan Tahun Baru dan pusat pertokoan di 45 titik di Kota Makassar, 41 tempat rekreasi di Sulselbar," terang Endi.

Sementara itu, Wakapolda Sulselbar, Inspektur Jendral Ike Erwin yang menjadi inspektur upacara mengimbau kepada seluruh jajarannya agar menjaga perbatasan Sulawesi Barat dengan Poso, Sulawesi Tengah. Peningkatan pengamanan di perbatasan untuk mengantisipasi aksi teroris yang masuk di wilayah kerjanya.

"Selain menjaga tempat ibadah, pusat keramaian, pusat perbelanjaan, tempat hiburan dan tempat strategis lainnya, seluruh personel tingkatkan pengawasan. Terlebih lagi di daerah perbatasan Poso, Sulawesi Tengah yang hendak masuk ke Sulawesi Selatan melalui Sulawesi Barat. Giatkan pemeriksaan dalam operasi lilin itu," tegas Erwin.