Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Nongkrong" di Rel, 3 Karyawan Tewas Tertabrak Kereta

Kompas.com - 04/10/2013, 19:09 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis


YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Niat hati melepas lelah setelah bekerja, tiga orang warga Gunungkidul tewas setelah tertabrak kereta api (KA) di Kalitirto, Berbah, Sleman, Jumat (3/10/2013) malam. Ketiga karyawan sebuah rumah makan ini mengalami luka parah di kepala setelah terpental akibat dihajar kereta.

Ketiga korban tewas tersebut ialah Bekti (17) dan Yanti (25), keduanya warga Ngalang, Gedangsari Gunungkidul, serta Tika (14), warga Kebonjero, Pengkol, Nglipar, Gunungkidul.

Salah satu teman korban yang berada di lokasi kejadian, Subaryadi, menceritakan, setelah tempat kerja tutup, sekitar pukul 21.30 WIB, Bekti mengajak dirinya, Yanti, Tika, Triya (16), dan Bekti untuk keluar bermain. Kelima karyawan itu pun berangkat menuju perlintasan kereta yang tak jauh dari tempat kerja mereka.

Saat asyik ngobrol di pinggiran rel, dari arah barat, terlihat lampu kereta yang akan melintas. Subaryadi lantas bergeser menjauhi rel sambil memberi tahu keempat rekannya. Namun, karena menganggap kereta masih jauh, keempat orang tidak pindah. "Sudah saya suruh menjauh, eh malah saya dibilang ndeso," katanya, Jumat (4/10/2013).

Tiba-tiba kereta yang awalnya terlihat masih jauh dengan cepat melintas dan menyambar teman-teman Subaryadi hingga keempatnya terpental ke belakang. Melihat kejadian itu, Subaryadi berteriak minta tolong sambil berlari mendekati teman-temannya yang terkulai di bebatuan. Bekti, Yanti, Tika, dan Triya lantas oleh warga dibawa ke Rumah Sakit Panti Rini, Kalasan, Sleman.

Namun, karena luka di kepala yang cukup parah, Bekti meninggal di perjalanan menuju rumah sakit. "Yanti dan Tika meninggal tadi pagi, lalu Triya hanya mengalami luka lecet dan masih dirawat," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com