Mereka menuntut Kepala Sekolah Rusli mundur dari jabatannya. Tuntutan itu dilakukan setelah tujuh pelajar SMK 5 dikabarkan dipukul oleh sang kepala sekolah.
"Kami mau Pak Rusli dicopot dari jabatannya karena telah memukul teman kami tanpa sebab," ujar seorang siswa, Ridwan.
Ridwan tidak merinci nama rekan-rekan mereka yang dipukul. Namun, aksi pemukulan itu tidak diterima oleh pelajar lainnya.
Rusli di depan ribuan pelajar dan guru membatah tuduhan yang dialamatkan kepadanya. Dia meminta kepada anak didiknya untuk tidak terprovokasi. Dia pun berjanji untuk mencari pelaku yang menyebar fitnah tersebut.
"Siapa pun orangnya saya akan mencari tahu siapa provokator di balik itu semua, saya akan pidanakan," teriak Rusli.
Rusli lantas meminta agar anak didiknya meredamkan emosi dan mencari pelaku penyebar isu tersebut.
Aksi mogok belajar yang digelar ribuan pelajar itu mendapat pengawalan ketat dari sejumlah aparat kepolisian dari Polsek Tallo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.