Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir yang Rendam 7 Kecamatan di Tanah Bumbu Kalsel Surut, Pengungsi Kembali ke Rumah

Kompas.com - 11/06/2024, 14:41 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BATULICIN, KOMPAS.com - Banjir yang merendam 7 kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel) selama sepekan terakhir akhirnya surut.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Bumbu, Edi Purwanto mengatakan, saat ini seluruh petugas gabungan sudah meninggalkan lokasi banjir.

Baca juga: Banjir di Tanah Bumbu, 5.545 Rumah Terendam dan 19.241 Jiwa Terdampak

"Banjirnya sudah surut. Dapur umum dari Dinas Sosial, serta kawan-kawan relawan sudah bongkar dan balik kanan," ujar Edi saat dikonfirmasi," Selasa (11/6/2024).

Banjir yang melanda Tanah Bumbu kata Edi mulai surut sejak Senin (10/4/2024) disertai curah hujan yang terus berkurang.

"Seluruh sungai yang sebelumnya meluap juga berangsur normal," jelasnya.

Tak hanya itu, arus tranportasi di seluruh jalan yang sebelumnya terendam banjir juga dipastikan mulai normal.

Kendaraan dari arah Kabupaten Tanah Bumbu menuju Banjarmasin dan sebaliknya tak lagi tersendat.

Selain itu, ratusan jiwa yang sebelumnya mengungsi sudah meninggalkan tempat-tempat pengungsian.

"Yang mengungsi juga sudah pulang ke rumah masing-masing. Jadi tak ada lagi warga yang mengungsi," pungkasnya.

Walaupun sudah surut, seluruh warga yang bermukim di daerah banjir diminta tetap waspada dan mengantisipasi terjadinya banjir susulan.

Baca juga: Banjir Terjang Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel, 7 Kecamatan Terendam

Diberitakan sebelumnya, banjir menerjang 7 kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel akibat tingginya curah hujan yang turun beberapa hari terakhir.

Kecamatan Satui merupakan wilayah terparah yang diterjang banjir dimana petugas gabungan terpaksa mengevakuasi warga yang rumahnya terendam.

Selain diakibatkan oleh intensitas curah hujan, banjir juga diperparah meluapnya 4 sungai di Kabupaten Tanah Bumbu.

Akibat banjir, 5.545 rumah terendam dan 19.241 jiwa terdampak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com