Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 WN Papua Nugini dan 2 WNI Ditangkap dalam Kasus Kepemilikan Ganja di Keerom

Kompas.com - 05/06/2024, 19:59 WIB
Roberthus Yewen,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KEEROM, KOMPAS.com- Kepolisian Sektor (Polsek) Arso Timur, Kepolisian Resor (Polres) Keerom dan Tim Direktorat Resnarkoba Kepolisian Daerah (Polda) Papua menangkap empat orang pria berinisial AW (25), MP (49), MA (25) dan SW (32), Rabu (5/6/2024).

Kapolsek Arso Timur, Iptu Wellem Mustamu mengungkapkan, dua di antara pelaku adalah warga Papua Nugini (PNG). Sedangkan dua lainnya adalah warga negara Indonesia.

Mereka ditangkap karena kasus kepemilikan narkotika jenis ganja di Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua.

Baca juga: 2 Pemuda Jadi Kurir Ganja yang Dikendalikan Napi, Barang Bukti Capai 2 Kg

Wellem Mustamu mengungkapkan, empat orang tersebut ditangkap di dua lokasi berbeda di wilayah Arso Timur, Kabupaten Keerom.

"Pada saat digeledah ditemukan barang bukti dari masing-masing pelaku,” ungkapnya dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Rabu (5/6/2024) malam.

Barang bukti tersebut adalah ganja kering sebanyak 52 bungkus plastik berukuran besar.

Baca juga: Rekam Jejak Kasat Narkoba Polres Blitar Positif Sabu, Pernah Bongkar Kasus Peredaran Ganja

Berdasarkan keterangan dari para pelaku diketahui bahwa ganja tersebut dibawa masuk ke Arso Timur dari Papua Nugini oleh MA dan SW yang merupakan warga negara tersebut.

“Saat kami tangkap, para pelaku tidak dapat mengelak, karena saat digeledah dari tangan para pelaku didapati barang bukti berupa ganja kering yang sudah dikemas rapi dalam bungkusan plastik bening yang akan segera mereka edarkan,” ujarnya.

Kini para pelaku dibawa ke Mapolda Papua untuk proses hukum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com