Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilangnya Hiasan Kubah Masjid dari Emas 2,6 Kg Senilai Rp 3 M di Maluku, Diduga Dicuri dan Ditemukan Terkubur di Hutan

Kompas.com - 10/03/2024, 05:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MALUKU, KOMPAS.com- Sebuah hiasan kubah masjid dari emas seberat 2,6 kilogram atau senilai kurang lebih Rp 3 miliar di Masjid Al Huda Desa Kayeli, Kabupaten Buru, Maluku hilang diduga dicuri sejak Senin (4/3/2024) dini hari.

Sepekan kemudian atau Sabtu (9/3/2024), hiasan kubah masjid berbentuk lafaz Allah tersebut ditemukan terkubur atau tertanam di sebuah hutan di Desa Kayeli.

Polisi tengah memeriksa sejumlah orang dalam kasus hilangnya hiasan yang kerap disebut dengan Tiang Alif itu.

Baca juga: Hiasan Kubah Masjid dari Emas Senilai Rp 3 Miliar yang Dicuri Ditemukan, Sejumlah Orang Diperiksa

Hasil patungan

Ilustrasi batuan yang mengandung emas.Thinkstock Ilustrasi batuan yang mengandung emas.

Hiasan kubah masjid tersebut telah dipasang sejak 2015 atau sekitar sembilan tahun lalu.

Hiasan itu memang berlapis emas dan dibuat oleh perajin emas yang didatangkan secara khusus.

"Itu (hiasan dilapisi emas) beratnya 2,6 kilogram," ungkap Raja (Kepala Desa) Kayeli Fandi Ashari Wael kepada Kompas.com melalui sambungan telepon dari Ambon, Selasa (5/3/2024).

Menurutnya hiasan itu adalah hasil patungan antara warga dan penambang di Gunung Botak.

Baca juga: Sejumlah Orang Tak Dikenal Mondar-mandir di Sekitar Masjid Sebelum Hiasan Kubah Emas Hilang di Maluku

Dugaan pencurian

Warga mencurigai ada pihak yang sengaja mencuri hiasan tersebut untuk meraup keuntungan.

Hal ini antara lain berdasarkan adanya laporan warga mengenai gerak-gerik orang mencurigakan.

"Ada laporan dari warga saya bahwa sebelum hilang ada warga yang kebetulan begadang di sekitar masjid melihat sejumlah orang muka baru mondar-mandir di sekitar masjid," tutur Fandi.

Dia menduga, pencuri telah mempersiapkan diri lantaran peristiwa tersebut tidak diketahui oleh warga.

"Itu mau naik kubah itu sangat sulit karena kalau mau naik ke atas kubah harus pakai tali, tangga yang direkatkan dengan paku dulu baru bisa naik," ujarnya.

Tak hanya itu ada warga yang mengaku menemukan tangga.

"Memang kemarin ada masyarakat yang menemukan tangga hanyut di kali, itu sudah dilaporkan ke Polres," kata Fandi.

Baca juga: Teka-teki Pencurian Hiasan Kubah Masjid dari Emas 2,6 Kg Senilai Rp 3 M di Pulau Buru

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com