Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpengaruh Video Porno, Remaja 14 Tahun di Semarang Lecehkan Payudara di Pinggir Jalan

Kompas.com - 29/02/2024, 19:04 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Remaja berusia 14 tahun di Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, melecehkan payudara seorang mahasiswi di tepi jalan.

Pelaku berinisial AMA mengaku terpengaruh video porno yang ditonton dari gadgetnya. 

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (23/2/2024). Saat itu korban berangkat kuliah.

Tiba-tiba pelaku memanggil korban dan menghampirinya. Sontak tangan pelaku justru melecehkan payudara korban.

Baca juga: Dukung Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Pemilu, Pemkot Semarang Siap Jaga Kesehatan Petugas

"Jadi, pelaku menghampiri korban dan memanggil dan seketika pelaku memegang payudara korban. Setelah itu, korban berteriak meminta pertolongan," ujar Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena, dalam jumpa pers di markasnya, Kamis (29/2/2024).

Sepulang kuliah sekitar pukul 17.00 WIB, korban menceritakan kejadian tersebut kepada bapak kosnya. 

Kemudian, bapak kos melaporkan kepada Limas setempat dan diajurkan membuat laporan polisi di Polsek Gunungpati, Semarang.

Pelaku ditangkap pada Sabtu (24/2/2024) atau sehari usai kejadian.

"Kasus ini masih dalam penyidikan. Pelaku saat ini berstatus anak berhadapan dengan hukum," ujar Andhika.

Kapolsek Gunungpati, Kompol Agung Raharjo membenarkan pelaku yang merupakan santri di salah satu ponpes terkena pengaruh buruk usai nonton video porno hingga nekat melecehkan korban.

Baca juga: Residivis Kasus Pengeroyokan di Semarang Bacok dan Lindas Temannya hingga Tewas

"Korban ini santri, sedang pulang mondok. Lalu dia buka handphone terus buka video lalu melakukan aksi itu," kata Agung.

Atas perbuatannya, pelaku terancam dijerat Pasal 281 KUHP dengan ancaman pidana 2 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com