Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Penjual Balon Keliling Jadi Caleg, Jadi Kuli Angkut Kelapa untuk Modal Kampanye

Kompas.com - 26/01/2024, 19:17 WIB
Acep Nazmudin,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com- Seorang penjual balon keliling di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, ikut meramaikan kontestasi politik di tahun 2024.

Adalah Supiyono (42) yang mantap maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) memperebutkan kursi di DPRD Pandeglang.

Pria 42 tahun tersebut optimis bisa dapat satu kursi dari dapil 3 Kabupaten Pandeglang meliputi Kecamatan Bojong, Picung, Munjul, Angsana, Sindangresmi dan Cikeusik.

Baca juga: Membelot Dukung Prabowo-Gibran, 3 Caleg PPP Terancam Kena Sanksi

Dia mengaku percaya diri kendati latar belakangnya hanya sebagai penjual balon keliling dari pasar ke pasar dan di acara hajatan sejak tahun 2014.

Kepada Kompas.com, Supiyono mengatakan niat untuk maju sebagai anggota dewan sudah muncul sejak beberapa tahun lalu, saat dirinya kerap mendapat curhat beragam macam persoalan hidup dari pelanggannya.

"Selama berdagang keliling sering ngobrol sesama pedagang, sama masyarakat, mereka ada omongan kita dari dulu gak pernah ada perkembangan, tiap ada pemilihan dewan mereka satu tahun datang, empat tahunnya menghilang," kata Supiyono saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (26/1/2024).

Karena itu, Supiyono dan pedagang lain pernah berprinsip jika ada masyarakat kecil yang pernah merasakan susah hidup mencalonkan diri jadi caleg maka akan didukung 100 persen.

"Dari sanalah saya akhirnya berniat 100 persen untuk maju (jadi caleg)," kata dia.

Baca juga: Cerita Office Boy Jadi Caleg, Sisihkan Rp 200.000 Tiap Bulan untuk Dana Kampanye

Supiyono menceritakan tahap awal hingga ditetapkan jadi caleg. Kisah berawal beberapa tahun lalu saat seorang temannya mengajak dia untuk menjadi anggota Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Dia sudah punya pemikiran untuk terjun di politik, tidak ingin gabung jika menjadi anggota biasa, tetap meminta untuk jadi ketua partai tingkat Kecamatan Picung dan disetujui.

"Akhirnya saat ada pembukaan caleg, saya daftar, ikut semua tahapan dan dapat nomor urut 5," kata dia.

Banyak cemoohan saat awal-awal Supiyono menyampaikan niat mau maju sebagai caleg. Namun seiring, kini malah banyak dukungan yang diterimanya.

Dukungan utama datang dari keluarga dia dan juga rekan sesama pedagang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com