Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18.507 Pemilih Pemula Pemilu 2024 di Brebes Belum Rekam e-KTP

Kompas.com - 24/01/2024, 16:12 WIB
Tresno Setiadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Sedikitnya 18.507 dari 56.333 jiwa pemilih pemula di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah belum melakukan perekaman data KTP elektronik (e-KTP).

Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Brebes Gunarso menyampaikan, pemilih pemula merupakan pemilih yang usianya 17 tahun saat Pemilu 14 Februari 2024.

Baca juga: Ada 57.000 Pemilih, WNI di Singapura Beri Hak Suara 11 Februari 2024

"Kalau pemilih pemula di Brebes ada 56.332 pemilih. Yang sudah melakukan perekaman 37.456 orang. Sedangkan yang belum perekaman 18.507," kata Gunarso kepada wartawan, Rabu (24/1/2024).

Gunarso mengatakan, selain pemilih pemula, pemilih yang berusia di atas 18 tahun juga ada yang belum melakukan perekaman e-KTP.

Disdukcapil mencatat dari 2.049.662 penduduk Brebes, yang wajib KTP sesuai Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) ada sebanyak 1.508.709 jiwa.

Dari jumlah itu, sebanyak 1.467.004 atau 98.74 persen sudah rekam KTP. Dengan DP4 non aktif 41.705, dan 18.514 belum rekam.

Sedangkan DP4 pemula ada 56.332 orang. Dari jumlah itu DP4 pemula sudah rekam 37.456 atau 66.93 persen. Dengan DP4 pemilih pemula yang belum rekam ada 18.507 orang.

Gunarso mengatakan, saat ini pihaknya masih berupaya mengejar target perekaman data pemilih pemula. Salah satunya dengan mendatangi sekolah-sekolah.

"Berbagai upaya telah kami lakukan dalam melakukan perekaman bagi warga yang belum melakukan perekaman," jelasnya.

Salah satu upayanya, ungkap Gunarso, pihaknya telah melakukan perekaman terhadap pemilih pemula dibeberapa sekolah yang ada di Brebes.

Selain itu juga membuka layanan perekaman di tiap kecamatan pada hari libur (Sabtu).

Baca juga: 23.000 Pemilih Pemula Kuningan Belum Miliki KTP, Pemda Jemput Bola

"Jadi kami harap pihak sekolah juga bisa mensosialisasikan ke siswa. Sehingga, proses perekaman bagi pemilih pemula bisa berjalan lancar," kata Gunarso.

Gunarso menyebut, pihaknya juga telah berkordinasi dengan Dinas Pendidikan Cabang Provinsi Jateng terkait prekaman bagi pemilih pemula.

"Dan untuk masyarakat umum yang belum melakukan perekaman, kami mengimbau untuk dapat datang ke layanan adminduk di tiap kecamatan. Sehingga, bisa menyalurkan hak pilihnya di Pemilu nanti," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com