PATI, KOMPAS.com - Tim Resmob Satreskrim Polresta Pati dan Polsek Tlogowungu meringkus sepuluh orang dari dua kelompok remaja yang berencana melakukan aksi tawuran di wilayah hukumnya, Minggu (3/12/2023).
Baru-baru ini video amatir yang mendokumentasikan sekelompok remaja bermotor berkeliling sembari menenteng senjata tajam di Desa Guwo, Kecamatan Tlogowungu, viral di media sosial.
Kapolsek Tlogowungu, Iptu Mujahid mengatakan, bentrok dua massa pemuda asal Pati tersebut berhasil digagalkan setelah melalui serangkaian penyelidikan kepolisian.
Baca juga: Gara-gara Status WA, Perangkat Desa di Pati Aniaya Tetangganya Pakai Sandal Jepit
Diketahui, dua kubu yang bersitegang tersebut tergabung dalam geng yang mengatasnamakan diri Pasukan Katak Beracun (PKB) dan Barat 22 Pusat (B22P).
Kedua kelompok ini sebelumnya saling tantang di media sosial.
"Kronologis kejadian berawal pada Jumat (1/12/2023). Kelompok B22P melalui medsos menantang berkelahi kelompok PKB. Kemudian Sabtu dini hari, 30 orang dari kelompok PKB mendatangi lokasi yang ditentukan di Desa Guwo, Kecamatan Tlogowungu. Mereka membawa senjata tajam jenis celurit," kata Mujahid.
Menurut Mujahid, setelah dilakukan gelar perkara, Tim Resmob Satreskrim Polresta Pati dan Polsek Tlogowungu akhirnya bisa mengidentifikasi para pelaku melalui video yang beredar.
"Kami melakukan penyelidikan dan menangkap 10 orang pelaku dari dua kelompok tersebut," ujar Mujahid.
Baca juga: Viral, Video Keributan Suporter di Gerbang Tol Tembalang Semarang, Polisi Lakukan Pengecekan
Selain mengamankan para pelaku, Satreskrim Polresta Pati juga menyita barang bukti sedikitnya sembilan sajam jenis celurit.
"Berdasarkan hasil interogasi, di antara mereka yang ditangkap ada yang mengakui pernah melakukan pembacokan menggunakan senjata tajam pada pengendara motor di Jalan Raya Pati-Gembong," pungkas Mujahid.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.