Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Pulau Rinca Digigit Komodo, Tiba-tiba Disergap Saat Sedang Istirahat

Kompas.com - 27/10/2023, 08:42 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Muhaimin Ardiansyah Nampira (18), warga Kampung Waerebo, Dusun Kerora, Desa Pasir Panjang, Pulau Rinca, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), digigit komodo pada Selasa (24/10/2023).

Muhaimin lalu dirawat secara intensif di RSUD Komodo, Labuan Bajo.

Muhaimin menceritakan, pada Selasa (24/10/2023), ia dan kawan-kawan menyambung selang dari bak air di Waewako, kampung Waerebo, untuk dibawa ke rumahnya.

Baca juga: Lagi, Warga Pulau Rinca Digigit Komodo saat Gulung Selang di Sekitar Rumah

Usai menyambung selang air itu, ia dan rekan-rekannya istirahat melepas lelah. Mereka beristirahat tepat di satu batu besar.

"Saya lagi duduk istirahat karena lelah, kaget komodo berukuran kecil langsung sergap tangan saya dari belakang. Komodo gigit pergelangan tangan kanan saya," tutur Muhaimin di RSUD Komodo, Kamis (26/10/2023).

Baca juga: Warga Pulau Rinca yang Digigit Komodo Dapat Santunan Uang

Komodo itu, lanjut dia, langsung lari usai menggigit tangannya.

Komodo di sekitar Kampung Waerebo, kata dia, biasanya lari saat melihat manusia. Namun, saat itu justru komodo mengigit tangannya.

"Mungkin komodonya terganggu karena posisi duduk saya menghalangi bangkai rusa yang ada di depan. Bangkai kan di depan saya, mungkin pengaruh saya halangin itu," ungkap dia.

Ia mengaku, tangannnya terasa kram usai terluka akibat gigitan komodo itu. Darah mengucur deras dari luka gigitan komodo.

Darahnya berhenti setelah diobati menggunakan ampas kopi di rumahnya sebelum dievakuasi ke RSUD Komodo.

"Sebelum antar ke sini obat pakai ampas kopi, itu baru bisa berhenti keluar darah. Bersyukur bisa sampai di sini dan bisa dirawat," imbuh dia.

Ia pun berharap, peristiwa itu tidak lagi terjadi di waktu mendatang.

Untuk diketahui, Muhaimin adalah korban kedua di Pulau Rinca yang digigit komodo pada Oktober 2023 ini.

Sebelumnya, pada 2 Oktober 2023, seorang ibu rumah tangga di Pulau Rinca digigit komodo saat menjemur ikan di depan rumahnya. Korban bernama Ratna (46) itu digigit di bagian tangannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com