Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Warga Temanggung yang Tak Terima Pohonnya Ditebang Saat Kerja Bakti Hampir Dihakimi Massa

Kompas.com - 14/10/2023, 16:14 WIB
Bayu Apriliano,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TEMANGGUNG, KOMPAS.com – Video salah seorang warga hendak dihakimi masa di Kabupaten Temanggung viral di media sosial.

Beruntung, warga tersebut berhasil dievakuasi oleh petugas kepolisian setempat.

Video yang diunggah oleh akun @kejadiantemanggung ini memperlihatkan seorang warga berinisial IK diamankan pihak kepolisian dari amukan masa.

IK diamankan dari balai desa menuju mobil polisi di tengah kerumunan warga yang emosi.

Baca juga: Santri di Temanggung Tewas Dianiaya 8 Temannya, Polisi Periksa 3 Saksi Termasuk Kepala Pesantren

Dalam video juga memperlihatkan, IK dikawal ketat polisi disertai teriakan warga. Kerikil juga sempat dilemparkan kepada IK oleh warga yang geram.

Kejadian tersebut diketahui berada di Desa Purwosari, Kecamatan Wonoboyo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada Jumat (13/10/2023).

Kasat Reskrim Polres Temanggung AKP Budi Raharjo mengatakan, kejadian berawal dari salah satu warga berinisial IK (70), yang tak terima dahan pohon duriannya dipotong oleh masyarakat.

Dahan pohon durian itu dipotong pada saat kerja bakti dikarenakan menjulur pada bahu jalan.

IK yang tidak terima melaporkan kejadian itu ke Kepala Desa Purwosari.

“Setelah mendapati laporan tersebut, kemudian IK bersama perangkat Desa, tokoh agama dan pemuda diajak mediasi tepatnya di Balai Desa Purwosari,“ terang Budi, pada Sabtu (14/10/2023).

Budi mengungkapkan, masyarakat yang mengetahui hal tersebut kemudian tersulut emosinya dan berbondong-bondong menuju Balai Desa Purwosari.

"Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan kemudian petugas melakukan evakuasi terhadap IK ketempat yang aman," kata Kasat Reskrim.

Baca juga: Tepergok Curi Uang, Santri di Temanggung Tewas Dianiaya Temannya

“Sebetulnya dari hasil mediasi antara IK dan perangkat desa maupun tokoh yang ada sudah mencapai kesepakatan dan sudah dibuatkan surat pernyataan. Namun, dikarenakan warga yang sudah terlanjur berdatangan dan emosi maka IK kita evakuasi,“ kata dia.

Budi mengatakan, bahwa kejadian tersebut saat ini sudah selesai dengan damai dan Desa Purwosari masyarakatnya sudah melakukan aktivitasnya seperti sediakala.

Ia menghimbau kepada masyarakat agar tidak terprovokasi serta menahan diri dari perbuatan yang nantinya dapat merugikan diri sendiri maupun lingkungan sekitar.

“Sampai saat ini situasi di Desa Purwosari terdapat aman dan kondusif, untuk permasalahan yang ada sudah selesai dengan damai dan kami menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi,“ ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Proses Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Proses Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com