Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Terungkapnya Tukang Parkir Cabuli 40 Anak di Bengkalis

Kompas.com - 27/09/2023, 15:18 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polisi menangkap seorang pria berinisial A (38), pelaku pencabulan anak di bawah umur, di Kabupaten Bengkalis, Riau.

Pria yang bekerja sebagai tukang parkir ini, telah mencabuli 40 orang anak.

Inilah kronologi terungkapnya aksi bejat pelaku yang mencabuli puluhan anak tersebut.

Baca juga: Pimpinan Ponpes di Semarang Jadi Tersangka Pencabulan, Tetangganya: Kaget, Tak Menyangka

Kasatreskrim Polres Bengkalis, AKP Firman Fadhilah mengatakan, awalnya salah seorang anak berubah sikap menjadi pendiam, yang membuat keluarganya curiga.

Lalu, abang kandung korban bertanya mengapa tiba-tiba korban menjadi pendiam.

"Pelapor (abang kandung korban) melihat ada kejanggalan terhadap diri korban yang menjadi pendiam. Di handphone korban kemudian ditemukan chatting WhatsApp yang mencurigakan antara korban dan pelaku," ujar Firman dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Rabu (27/9/2023).

Baca juga: Pimpinan Ponpes di Semarang Jadi Tersangka Pencabulan, Tetangganya: Kaget, Tak Menyangka

Setelah dibujuk untuk bercerita, korban akhirnya mengaku sudah dua kali dicabuli pelaku. Selain korban ini, diketahui dua orang anak lainnya juga menjadi korban.

Sehingga, pihak keluarga tidak terima dan melaporkan kepada pihak kepolisian Polsek Mandau. Setelah dilakukan penyelidikan, petugas menangkap pelaku.

"Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku sudah mencabuli 40 orang anak di bawah ini umur," ungkap Firman.

Dia mengungkapkan, pelaku membujuk korban melakukan perbuatan tersebut, karena korban sudah menjadi bagian dari komunitas motor milik pelaku.

Sebagai ketua komunitas motor, pelaku mengaku kepada para korban sedang menuntut ilmu hitam untuk mengumpulkan cairan sperma.

"Alasan pelaku menyuruh para korban minum sperma untuk memberi makan anak-anak jin milik pelaku," sebut Firman.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria berinisial A (38) ditangkap Polsek Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau, karena mencabuli anak di bawah umur.

Pelaku yang bekerja sebagai tukang parkir ini, ternyata telah mencabuli 40 orang anak di bawah umur.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban yang dicabuli pelaku sebanyak 40 orang anak. Dari 40 anak ini, hanya satu yang perempuan. Usia para korban 11-13 tahun," kata Kasatreskrim Polres Bengkalis, AKP Firman Fadhilah dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Selasa (26/9/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

Regional
Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Regional
Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Regional
Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Regional
Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Regional
Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Regional
Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Regional
BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

Regional
Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Kilas Daerah
Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com