Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Warga Dievakuasi Usai KKB Lakukan Penembakan dan Pembakaran di Pegunungan Bintang

Kompas.com - 22/09/2023, 09:24 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Aparat keamanan mengevakuasi sembilan warga sipil dari Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Kamis (21/9/2023).

Hal itu dilakukan setelah sebelumnya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan sejumlah aksi penembakan, pembakaran, dan penutupan jalan di wilayah tersebut.

Baca juga: KKB Diduga Bakar Rumah Dinas DPRD dan Kios Warga di Pegunungan Bintang

"Aparat gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi 9 warga sipil pasca-kejadian penyerangan yang dilakukan KKB wilayah Pegunungan Bintang," ujar Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo melalui keterangan tertulis, Jumat (22/9/2023).

Menurutnya tim gabungan TNI Polri berhasil masuk ke Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Baca juga: Polisi Tangkap 5 Orang Diduga Simpatisan KKB di Nduga

Selain untuk mengendalikan situasi, kedatangan aparat keamanan ke Serambakon juga guna melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) penembakan dan pembakaran.

Namun saat masuk ke Serambakon, mereka mendapati sembilan warga sipil yang bersembunyi di kediaman masing-masing. Para warga tersebut meminta untuk dievakuasi ke lokasi yang lebih aman.

Adapun sembilan orang yang berhasil dievakuasi adalah OES (14), IHS (24), MB (48), JM (58), SEM (1), RA (18), YA (30), YOA (30), dan FI (44).

Sementara proses olah TKP akhirnya bisa dilakukan dengan lancar tanpa gangguan dari KKB.

“Setelah dilakukan evakuasi, aparat keamanan melakukan Olah TKP di sekitar lokasi kejadian. Untuk barang bukti yang ada di TKP telah diamankan di Polres Pegunungan Bintang guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Benny.

Baca juga: Rentetan Aksi KKB di Pegunungan Bintang, 1 Brimob Gugur, 1 ASN dan 2 Warga Sipil Terluka

Sebelumnya diberitakan, satu anggota Brimob Sulawesi Utara bernama Briptu Agung gugur setelah tertembak oleh KKB di Distrik Serambakon saat personel gabungan melakukan patroli di wilayah tersebut, Senin (18/9/2023).

KKB kembali melakukan penembakan terhadap dua orang warga sipil yang sedang berada di dalam rumah, di Distrik Oksibil, Senin malam. Akibatnya, dua oraang mengalami luka tembak dan dirawat di RSUD Oksibil.

Selasa (19/9/2023) pagi, KKB kembali berulah dengan melakukan aksi penembakan terhadap seorang anggota Satpol PP yang hendak berangkat ke kantor di Distrik Oksibil. Korban mengalami luka tembak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Kembalikan Formulir di PDI-P, 3 Pendaftar Penjaringan Pilkada Kabupaten Semarang Bertemu

Kembalikan Formulir di PDI-P, 3 Pendaftar Penjaringan Pilkada Kabupaten Semarang Bertemu

Regional
Sempat Tak Sadarkan Diri, Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur Sadar Usai Operasi Otak

Sempat Tak Sadarkan Diri, Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur Sadar Usai Operasi Otak

Regional
BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

Regional
Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Regional
Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Regional
Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com