Hari Pertama Pimpin Sumut, Hasanuddin Dorong OPD hingga ASN Gerak Cepat Tingkatkan Kinerja

KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hasanuddin mendorong seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), Direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di wilayahnya untuk bergerak cepat meningkatkan kinerja.

Mantan Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan (BB) itu ingin Sumut bisa menatap ke depan menuju kesuksesan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kita harus bergerak, sebagaimana kebijakan Bapak Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi). Karena kesuksesan masa lalu bukan jaminan kesuksesan masa depan,” kata Hasanuddin dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (7/9/2023).

Pernyataan tersebut disampaikan Hasanuddin saat Rapat Koordinasi (Rakoor) bersama eselon II dan Direksi BUMD Sumut didampingi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Arief S Trinugroho usai memimpin apel pagi dengan ASN lingkup Pemprov Sumut di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30, Medan, Rabu (6/9/2023).

Baca juga: Pria yang Bawa Katana ke Kantor Bupati Sukoharjo Mengaku Mau Ketemu Megawati, Ini Alasannya...

Pada hari pertama kerjanya itu, Hasanuddin juga mengumpulkan bupati dan wali kota se-Sumut hingga ASN Pemprov Sumut di Aula Raja Inal Siregar. Pada pertemuan ini, ia menekankan bupati dan wali kota agar bekerja bersama dalam membangun Sumut

“Provinsi itu kan himpunan dari semua kabupaten dan kota. Jadi kalau ada yang tidak bagus, satu saja, maka semua bisa saja nggak bagus, karena ini akumulasi data kabupaten dan kota,” kata Hasanuddin.

Mengikuti kinerja cepat Pj Gubernur Sumut, Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Sumut Dwianne Dessy juga mengambil langkah yang sama.

Baca juga: Ketua TP PKK Kediri: Orangtua yang Sayang Anak Pergi ke Posyandu

Istri Hasanuddin tersebut langsung memimpin pertemuan dengan TP-PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DPW) Provinsi Sumut.

“Selaraskan tugas kita di organisasi dan sebagai ibu rumah tangga. Akan tetapi, tetap tugas utama kita sebagai ibu tidak terganggu,” kata Dwianne Dessy.