Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Taksi Online Boleh Jemput Penumpang di Bandara Hang Nadim Batam

Kompas.com - 07/07/2023, 13:55 WIB
Hadi Maulana,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Layanan taksi online Grab resmi beroperasi di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mulai hari ini, Jumat (7/7/2023).

Hal ini menandai bahwa taksi online secara resmi diperbolehkan untuk mengangkut dan menurunkan penumpang di bandara tersebut.

Baca juga: Titik Jemput Taksi Online di Bandara Hang Nadim Jaraknya Lebih 2 Km dari Pintu Kedatangan

Seperti diketahui, perselisihan kerap terjadi antara taksi bandara dan taksi online terkait titik penjemputan penumpang.

Baca juga: Bentrok Sopir Taksi Online vs Pangkalan di Bandara Hang Nadim Batam, PT BIB Serahkan ke Aparat Hukum

Adapun di Bandara Hang Nadim sebelum Grab resmi beroperasi, sama sekali tidak ada titik penjemputan yang disediakan untuk taksi online.

"Alhamdulillah, penandatanganan kerja sama (PKS) antara PT Bandara Internasional Batam (BIB) selaku pengembang Bandara Internasional Hang Nadim dengan Grab Indonesia sudah terlaksana. Jadi mulai besok (hari ini), Grab sudah bisa melakukan penjemputan di Hang Nadim sesuai titik yang telah disepakati," kata Direktur Utama (Dirut) PT BIB, Pikri Ilham Kurniansyah di Bandara Hang Nadim, Kamis (6/7/2023).

Pikri mengatakan, PKS ini merupakan wujud keseriusan pengelola Hang Nadim untuk meningkatkan pelayanan tranportasi darat di bandara internasional tersebut.

"Saya berharap PKS ini bisa juga diikuti oleh tranportasi online lainnya yang ada di Batam. Untuk transportasi online lainnya sudah kami undang, tapi baru Grab yang komitmen,” ujar Pikri.

Ia menjelaskan, saat ini kebutuhan masyarakat menggunakan transpotasi darat di bandara sangat tinggi, khususnya di Bandara Hang Nadim.

Mulai dari taksi premium services, medium services, hingg low cost atau bertarif murah.

"Selama ini Hang Nadim adanya hanya Damri dan taksi konvensional, tapi hari ini kami jawab keinginan masyarakat yang berharap adanya taksi online dan kami harap ke depan transportasi-transportasi ini bisa saling bahu membahu,” ungkap Pikri.

Terlaksananya penandatangana kerja sama ini tak lepas berkat kolaborasi dengan taksi konvensional, baik Koperasi Karyawan atau Persatuan Taksi Konvensional Batam dan khususnya Hang Nadim.

Untuk tahap awal, ada 90 unit taksi online dari Grab yang beroperasi, di mana 30 unit dari umum atau taksi berplat hitam dan 60 unitnya lagi dari taksi konvesional Hang Nadim yang mendaftar sebagai taksi online untuk Grab.

“Masih terdapat 200 lebih taksi konvensional yang belum bertransformasi ke taksi online. Grab sangat membuka diri untuk siapa pun taksi konvensional yang mau bergabung menjadi taksi online,” ungkap Pikri.

“PKS ini bagian dari penyelesaian target dua minggu yang diberikan oleh Polresta Barelang saat mediasi beberapa waktu lalu,” tambah Pikri.

Sementara itu, Director of Government Affairs and Strategic Collaborations Grab, Uun Ainurrofiq mengatakan, di Hang Nadim pelanggan akan mengunakan Grab yang terdaftar khusus sebagai Grab bandara.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com