Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Capai Pembangunan Sumsel, Gubernur Herman Deru Manfaatkan Data BPS Jadi Navigasi

Kompas.com - 07/06/2023, 18:31 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mengatakan bahwa data dari Badan Pusat Statistik (BPS) berperan penting dalam menentukan kebijakan di pemerintahan.

Bahkan, kata dia, data BPS menjadi navigasi dalam mencapai kesuksesan pembangunan yang dilakukan pemerintah pusat dan pemerintah daerah termasuk Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumsel.

“(Ada) korelasinya dengan BPS. Hal ini (membuat) saya menjalankan semua kebijakan menggunakan navigator, yaitu data," ujar Herman dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (7/6/2023).

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam acara Pengukuhan Kepala BPS Provinsi Sumsel Mohammad Wahyu Yulianto di Auditorium Bina Praja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: BPS: Kunjungan Wisman Tembus 865.810 Kunjungan pada Mei 2023

Herman mengibaratkan data dari BPS sebagai dashboard kendaraan dengan berbagai indikator, mulai dari oli, filter udara, putaran mesin (RPM), speedometer, termasuk tombol-tombol yang memiliki kebermanfaatan tertentu.

Oleh karena itu, kata dia, sukses atau tidaknya pengemudi tergantung pada indikator yang muncul. Begitu juga dengan data yang disajikan oleh BPS.

"Artinya, bagi kami peran BPS itu penting, agar sinergitas berjalan baik tentu butuh navigator yang akurat. Makanya kami butuh BPS ini," tutur Herman.

Herman mengaku, BPS sangat berperan membantu menjalankan roda pembangunan di daerah. Hal ini ia rasakan selama menjadi bupati dua periode hingga menjabat sebagai gubernur saat ini.

Baca juga: Trotoar di Depan Kedubes AS Ditutup sejak Jokowi Jadi Gubernur, Apa Langkah Pemprov DKI Jakarta?

"Saya 10 tahun menjadi Bupati Ogan Komering Ulu (OKU Timur) dan sekarang menjadi Gubernur Sumsel, peran BPS itu sangat membantu dalam membangun daerah," imbuhnya.

Data BPS, lanjut Herman, dapat digunakan untuk membaca kondisi terkini dalam menentukan kebijakan.

Ia mencontohkan, informasi yang diberikan BPS sangat membantu menjaga stabilitas ekonomi sehingga dalam menjadikan Sumsel sebagai daerah pengendali inflasi.

"(Untuk itu) Saya harap teruslah bersinergi dengan pemerintah dalam menentukan arah kebijakan selanjutnya," tutur Herman.

Baca juga: YouTube Ubah Kebijakan Terkait Sebaran Misinformasi Pemilu AS

Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru dalam acara Pengukuhan Kepala BPS Provinsi Sumsel Mohammad Wahyu Yulianto di Auditorium Bina Praja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel, Rabu (7/6/2023).

DOK. Humas Pemprov Sumsel Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru dalam acara Pengukuhan Kepala BPS Provinsi Sumsel Mohammad Wahyu Yulianto di Auditorium Bina Praja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel, Rabu (7/6/2023).

Respons positif BPS RI

Pada kesempatan itu, Sekretaris Utama BPS Republik Indonesia (RI) Atqo Mardiyanto mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel Herman Deru karena telah meluangkan waktu untuk mengukuhkan Kepala BPS Provinsi Sumsel yang baru.

"Kehadiran pak Gubernur Herman Deru, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta pejabat lainnya ini salah satu wujud dukungan bagi BPS. Bahkan, ini juga menjadi semangat kami dalam menyajikan dan menyediakan data yang semakin berkualitas dan akurat guna mendukung pembangunan Sumsel," ucapnya.

Baca juga: Data Center Edge DC di Jakarta Pakai Energi Ramah Lingkungan

Atqo menyebut, tugas BPS sangat penting dan strategis dalam menyajikan data yang berkualitas. Pasanya dengan data ini pemerintah terkait akan merumuska kebijakan.

Untuk mendapat data yang baik, kata dia, diperlukan dukungan kuat dari pemerintah daerah (pemda), OPD, dan masyarakat.

"Alhamdulillah menurut informasi yang saya terima antara BPS Sumsel bersama Pemprov Sumsel sudah berjalan baik. Salah satunya, seperti program Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) beberapa waktu lalu telah mendapat dukungan penuh sehingga dapat berjalan lancar dan sukses," ujar Atqo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com