Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Hari Buruh di Purwokerto Hanya Diikuti 10 Mahasiswa

Kompas.com - 01/05/2023, 16:43 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PURWOKERTO. KOMPAS.com - Demo Hari Buruh di Alun-alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (1/5/2023), hanya diikuti 10 mahasiswa.

Massa yang tergabung dalam Himpunam Mahasiswa Islam (HMI) ini mulai menggelar orasi sekitar pukul 15.00 WIB.

Mereka melakukan orasi dan membentangkan beberapa spanduk antara lain bertuliskan "May Day!!! Cabut Undang-undang Cipta Kerja".

Baca juga: May Day 2023, Buruh di Kabupaten Bandung Pilih Gelar Istigasah

Pantauan Kompas.com, meski hanya diikuti 10 mahasiswa, aksi ini dijaga personel gabungan. Bahkan mobil water cannon juga standby di sekitar lokasi.

Koordintor lapangan, Fadhil AS mengatakan, aksi ini sebagai bentuk eksistensi mahasiswa untuk terus mengawal tuntutan pencabutan UU Cipta Kerja.

"Hari ini kami ada itu membuktikan bahwa gerakan mahasiswa itu ada, walaupun kami sedikit di sini," kata Fadhil di sela aksi.

Baca juga: Gelar Aksi Demo, Buruh di Jateng Menuntut Pencabutan SK Ganjar Terkait UMK

Fadhil mengaku tak gentar memperjuangkan pencabutan UU Cipta Kerja yang dianggap merugikan kaum buruh.

"Kami berani walau sedikit, kami tidak peduli orangnya berapa, tapi membawa suara kebenaran. Seperti yang kami gaungkan, jika hanya ada satu orang yang tetap membela kebenaran, maka akulah orangnya," jelas Fadhil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com