Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kami Berlebaran dengan Pemadaman Api Karhutla, Lebaran Hari Pertama dan Kedua Ini Masih di Lokasi"

Kompas.com - 24/04/2023, 05:17 WIB
Idon Tanjung,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Riau, belum terkendalikan. Terhitung sudah lima hari, pemadaman dilakukan tim gabungan dari TNI, Polri, Manggala Agni, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto menyebut, lokasi karhutla ini mencakup wilayah Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis.

"Lokasi kebakaran saat ini, separuh wilayah Dumai dan separuh lagi masuk wilayah Bengkalis," kata Nurhadi melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com dari Kabid Humas Polda Riau, Kombes Nandang Mu'min Wijaya, Minggu (23/4/2023).

Baca juga: Dumai Dilanda Karhutla Selama 5 Hari, Wali Kota Telepon Gubernur Riau Minta Bantuan Helikopter

Dia mengatakan, pemadaman terus dilakukan meski dalam suasana hari raya Idul Fitri. Petugas bahu membahu mematikan satu persatu titik api, yang mengeluarkan asap.

Bahkan, kata Nurhadi, warga cukup antusias membantu petugas berjuang mematikan api.

"Ada ratusan warga yang ikut membantu pemadaman," sebut Nurhadi.

Menurutnya, kendala dalam pemadaman titik api adalah sumber air cukup jauh dari lokasi kebakaran. Selain itu, asap pekat juga menghambat kerja petugas.

"Kendala yang ada di lapangan tidak menyurutkan semangat tim bekerja memadamkan api," kata Nurhadi.

Sementara itu, Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro mengatakan bahwa dirinya bersama anggotanya menghabiskan momen Lebarandi lokasi karhutla.

Dia menyebut, lokasi karhutla di Kabupaten Bengkalis terdapat di Desa Tanjung Leban, Kecamatan Bandar Laksamana. Daerah ini berbatasan dengan Kecamatan Medang Kampai, Dumai.

"Kami berlebaran dengan pemadaman api karhutla. Lebaran hari pertama dan kedua ini masih di lokasi," ungkapnya. 

Dia mengatakan pihaknya terus berusaha memadamkan karhutla agar asap tidak mengganggu masyarakat yang sedang merayakan Idul Fitri.

"Ini adalah bentuk tanggungjawab kami bahwa negara hadir untuk menjaga warga dari asap karhutla. Jangan sampai warga yang merayakan Idul Fitri terganggu karena kabut asap karhutla," ucap Bimo.

Bimo bilang, petugas yang berlebaran di lokasi karhutla tidak hanya dari Polres Dumai dan Polres Bengkalis. Namun, sejumlah anggota Polda Riau dan anggota Brimob di Pekanbaru juga turun memadamkan api ke dua wilayah tersebut.

Baca juga: Berlebaran Diselimuti Asap Karhutla, Warga Dumai: Parah Ini, Baunya Sangat Menyengat

"Tim dari Polda Riau juga turun membantu pemadaman karhutla di Dumai dan Bengkalis," sebut Bimo.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Simpang Joglo Solo Ditutup Total Mulai 21 Mei 2024, Catat Pengalihan Arusnya

Simpang Joglo Solo Ditutup Total Mulai 21 Mei 2024, Catat Pengalihan Arusnya

Regional
Bukannya Takut, Awak Bus Ini Malah Senang Saat Dirazia

Bukannya Takut, Awak Bus Ini Malah Senang Saat Dirazia

Regional
Di Seminar Womenpreneur, CEO Buttonscarves Blak-blakan Ungkap Latar Belakangnya

Di Seminar Womenpreneur, CEO Buttonscarves Blak-blakan Ungkap Latar Belakangnya

Regional
Preman Pemalak Pedagang Duku di Lampung Ditangkap, Modusnya Adang Mobil Korban dan Minta 'Uang Jalan'

Preman Pemalak Pedagang Duku di Lampung Ditangkap, Modusnya Adang Mobil Korban dan Minta "Uang Jalan"

Regional
Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Regional
Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Regional
Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Regional
Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Regional
Pj Gubernur Kaltim Prediksi Pemulihan Banjir Mahakam Ulu Makan Waktu Sebulan, Sistem Peringatan Dini Diperlukan

Pj Gubernur Kaltim Prediksi Pemulihan Banjir Mahakam Ulu Makan Waktu Sebulan, Sistem Peringatan Dini Diperlukan

Regional
Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com