Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Amankan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Pemkot Makassar Turunkan Ratusan Personel Satpol PP hingga BPBD

Kompas.com - 20/04/2023, 11:47 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama aparat dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) menerjunkan ratusan personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban pada momentum Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah (H).

Hal tersebut disampaikan saat menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka Kesiapan Pengamanan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah (H) di Mako Polrestabes Makassar, Rabu (19/4/2023).

Rakor yang digelar oleh Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar itu juga dipimpin oleh Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polrestabes Makassar Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Darminto.

Baca juga: Tegur 3 OPD Pemkot Batu soal Kinerja, PJ Wali Kota: Mau Jadi Apa Wajah Kota Ini

Adapun OPD yang dimaksud, yaitu Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Dinas Perdagangan Kota Makassar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Dinas Pariwisata Kota Makassar, dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar.

Kepala Satpol PP Kota Makassar Ikhsan NS mengatakan, pihaknya akan menurunkan sebanyak 400 personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban saat momentum Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

"Sebanyak 300 orang personel kami sebar ke 14 kecamatan dan 100 personel standby di Markas Komando (Mako)," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Singgung soal Pemilu di Rakor DPW PAN Jateng, Ganjar: Siapa Pun yang Menang, Kita Salaman

Selain 300 orang personel, Ikhsan mengungkapkan, pihaknya juga menempatkan minimal dua orang personel Satpol PP di masing-masing pos pengamanan terpadu.

"Jadi kami juga tempatkan dua orang di situ (pos pengamanan terpadu) untuk ikut bergabung dengan pihak kepolisian. Selebihnya itu patroli," imbuhnya.

Ikhsan mengungkapkan, persiapan personel tersebut sebagai bentuk upaya pemerintah untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif selama momentum Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Baca juga: KPK Izinkan Keluarga Tahanan Kirim Makanan Saat Idul Fitri

Selain Satpol PP, kata dia, ada juga personel Damkar Kota Makassar, BPBD Kota Makassar, dan Dishub Kota Makassar. Semua pihak ini berkolaborasi untuk pengamanan di titik-titik rawan.

BPBD siagakan 100 orang personel

Pada kesempatan yang sama, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Makassar Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, pihaknya menyiagakan 100 orang personel dalam rangka pengamanan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Apalagi, kata dia, pada momentum Hari Raya Idul Fitri tempat wisata dan pusat perbelanjaan, seperti pantai dan mal ramai dikunjungi masyarakat untuk menikmati libur Lebaran.

"Dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri, BPBD menurunkan 100 personel. Kesiapan kami itu menyiapkan personel yang berspesifikasi rescue air," ujar Hendra.

Baca juga: Ribuan Ulat Bulu Serang Permukiman di Situbondo, BPBD dan Warga Lakukan Penyemprotan

Sebagai leading sektor operasi ketupat, lanjut dia, pengamanan BPBD fokus di sekitar Metro Tanjung Bunga, seperti Pantai Akkarena, Pantai Tanjung Bayam, hingga Trans Studio Mall (TSM) Makassar.

"Apalagi di Akkarena, kami akan mempersiapkan personel dan armada rescue air," tutur Hendra.

Sementara itu, Dishub Makassar juga menurunkan kurang lebih 300 personel sebagai cadangan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Ratusan personel tersebut disebar ke seluruh pos pengamanan terpadu dan simpang jalan yang rawan terjadi kemacetan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com