Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Ramadhan, Tempat Hiburan Malam dan Panti Pijat di Nunukan Wajib Tutup

Kompas.com - 20/03/2023, 11:44 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com - Jelang Ramadhan 1444 H, Pemkab Nunukan, Kalimantan Utara, mengultimatum agar seluruh Tempat Hiburan Malam (THM), Pub, Bar, karaoke, serta arena biliar wajib tutup.

Hal tersebut ditegaskan dalam SE Bupati Nunukan, Nomor 002/450/Setda-Kesra/III/2023 tentang penertiban kegiatan THM, rumah makan, restoran, pedagang makanan/minuman, selama bulan suci Ramadhan 1444/2023 H.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Cabai hingga Daging Sapi di Kuningan Naik

Plt Kasat Pol PP Nunukan, Hasmuni mengatakan, ada sejumlah poin penting yang harus menjadi perhatian memasuki bulan puasa.

"Bagi yang tidak menjalankan ibadah puasa Ramadhan, diharap pengertian dan toleransinya agar dapat menghormati yang menjalankan ibadah puasa," ujarnya, Senin (20/3/2023).

Dalam SE tersebut, Bupati Nunukan memerintahkan para pengusaha Tempat Hiburan Malam untuk menutup sementara usahanya, terhitung dua hari sebelum masuk Ramadhan, sampai dua hari pasca-Idul Fitri.

Larangan tersebut juga berlaku untuk usaha Pub, Bar, panti pijat dan arena biliar.

Sementara untuk tempat karaoke keluarga, dipersilakan membuka usahanya, mulai pukul 21.00-24.00 Wita.

"Kepada pemilik Restoran/rumah makan, diminta tidak melakukan usahanya di siang hari untuk menghormati masyarakat yang menjalankan ibadah puasa,"imbuhnya.

Adapun pelanggaran terhadap ketentuan ini, akan dikenakan sanksi administrasi berupa pencabutan izin usaha, penutupan usaha, sampai sanksi pidana berdasarkan pasal 10, pasal 19, dan pasal 21 Perda Kabupaten Nunukan Nomor 6 tahun 2010 tentang izin usaha, rekreasi, dan hiburan umum.

Pasal 16 serta pasal 17 Perda Kabupaten Nunukan Nomor 11 tahun 2007, tentang ketertiban sosial di Kabupaten Nunukan.

"Diharap peran serta masyarakat untuk melapor ketika melihat pelanggaran. Ada lima Nomor HP sejumlah pejabat Satpol PP Nunukan, tercantum dalam SE, silahkan dihubungi,"kata Hasmuni.

Baca juga: Mengintip Tradisi Bebersih Masjid Jelang Ramadhan di Cirebon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com