Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPRD Minta Eks Walkot Bandar Lampung Luluskan Anaknya Masuk FK Unila

Kompas.com - 16/02/2023, 13:01 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Penitipan uang supaya calon mahasiswa lulus masuk Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Lampung (Unila) terindikasi melibatkan beberapa orang.

Jalur panjang nan berliku ini muncul dalam persidangan perkara suap penerimaan mahasiswa baru (PMB) Unila yang menghadirkan anggota DPRD Tulang Bawang Barat (Tubaba) Marzani.

Dalam sidang di Pengadilan Tipikor Tanjung Karang, Kamis (16/2/2023) pagi itu Marzani dihadirkan selaku orangtua MH.

Baca juga: Tugiyono, Kepala Prodi Pascasarjana di Unila, Dimintai Rp 250 Juta agar Anaknya Masuk Fakultas Kedokteran

Di hadapan majelis hakim, Marzani membenarkan pernah menghubungi mantan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN agar putrinya MH bisa masuk FK Unila.

"Anak saya mau masuk Unila, saya kebingungan, jadi saya minta tolong sama Pak Herman," kata saksi Marzani, Kamis.

Marzani mengaku dia menghubungi Herman HN sebelum ujian SBMPTN (jalur reguler) dilaksanakan.

Baca juga: Suami Sakit, Kepala Poliklinik Unila Dapat Diskon Biaya Infak Titip Calon Mahasiswa di Fakultas Kedokteran

Saat itu Marzani datang ke rumah Herman HN bersama istri dan putrinya untuk meminta tolong Ketua DPW Partai Nasdem tersebut menjadi "penghubung" dengan Budi Sutomo (Kabiro Humas Unila).

Saksi Marzani mengatakan, nama Budi Sutomo sendiri dikenalnya melalui jaringan pertemanan adiknya. Melalui jaringan itu Marzani bisa mendapatkan nomor kontak Budi Sutomo.

Saat bertamu ke rumah Herman HN itulah Marzani meminta tolong agar Herman HN menghubungi Budi Sutomo.

Baca juga: Terungkap, Uang Rp 2,2 M Titipan Calon Mahasiswa Unila Dibelikan Emas 1,4 Kg untuk Tutupi Jejak Suap

Marzani juga memberikan nomor telepon Budi Sutomo kepada Herman HN.

"Kenapa harus melalui Herman HN? Kan bapak punya nomornya (Budi)," tanya jaksa.

"Ya saya coba minta tolong, kan (Herman HN) bekas pejabat, siapa tahu punya pengaruh," jawab saksi Marzani.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Regional
Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Regional
Peringati 'Mayday 2024', Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Peringati "Mayday 2024", Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Regional
Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Regional
Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Regional
Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Regional
Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Regional
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat 'Take Off' Cuacanya Normal

Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat "Take Off" Cuacanya Normal

Regional
Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Regional
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com