Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Apes Maling di Semarang, Ditangkap Polisi karena Jual Motor Curian ke Pemilik Aslinya

Kompas.com - 25/01/2023, 14:45 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com -Warga Genuk, Kota Semarang, Abdul Wahid (31) dilaporkan melakukan pencurian sepeda motor. Hal ini terungkap saat pelaku menjual motor hasil curiannya itu kepada pemilik aslinya, Arta (42) warga Mranggen, Demak.

Tanpa ragu, pemilik yang berpura-pura sebagai calon pembeli ini menyeret pelaku pencurian motor ke Polsek Pedurungan, Semarang pada (16/1/2023).

Kapolsek Pedurungan, Dina Novitasari mengungkapkan awalnya tersangka menemui anak pemilik motor yang berinisial AB (16) di SPBU Jalan Brigjen Sudiarto. Pelaku berpura-pura mengenal kakak AB.

Baca juga: Terlibat Pencurian Sapi dan Kerbau, ASN di Sumba Timur Ditangkap Polisi

“Sekitar 30 menit, tersangka melihat anak laki-laki sedang mengendarai motor Honda Beat sendirian. Lalu memberhentikan anak tersebut dan bilang, Masmu neng omah po ra? (kakakmu di rumah tidak?),” tutur Dina, Rabu (25/1/2023).

Korban AB yang menjadi sasaran tersangka kebetulan memiliki kakak. AB pun menjawab dengan santai bila kakaknya berada di Rumah.

Kepada korban yang berusia di bawah umur itu, tersangka mengaku teman lama kakaknya. Tersangka meminta korban mengantarkannya ke rumah untuk menemui sang kakak.

Lantaran terlihat meyakinkan, korban pun mengiyakan ajakan tersangka. Saat perjalanan menuju rumah, tersangka meminta untuk mengendarai motor dengan dalih agar lebih cepat sampai tujuan.

“Setelah itu tersangka berkata lagi, Dik, nggolek buah sek dingo masmu, suwe ra ketemu rap enak (Dek, beli buah dulu buat kakakmu, lama tidak bertemu, tidak enak),” imbuhnya.

Setelah itu, lanjut Dina, tersangka berpura-pura bahwa sandal yang dipakainya jatuh. Kemudian pelaku menyuruh korban turun dari motor untuk mengambilkannya. Saat korban turun, tersangka pun segera melarikan diri dengan motor tersebut.

Baca juga: 2 Kasus Pencurian Ternak dalam Sepekan di Kota Malang, Ada Ceceran Darah di TKP

Tersangka mengaku merencanakan pencurian karena terdesak kebutuhan. Ia mendapat ide pencurian itu dari media sosial dan berhasil saat mempraktikannya.

Kemudian tersangka menjual motor hasil curian di Facebook seharga Rp 3 juta. Begitu mendapati calon pembeli, keduanya berencana untuk transaksi dan bertemu langsung atau cash on delivery (COD).

Saat mengantar motor, tersangka tak tahu bahwa calon pembelinya merupakan pemilik motor yang sebenarnya. Tersangka pun pasrah saat dibawa ke Polsek Pedurungan.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 378 KUHP atau Pasal 372 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama empat tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PNS yang Diduga Ada di Video Asusila Mirip Sekda Taput Pindah Tugas dari Sumut ke Jabar

PNS yang Diduga Ada di Video Asusila Mirip Sekda Taput Pindah Tugas dari Sumut ke Jabar

Regional
Libur Sekolah, Penumpang di Bandara Lampung Diprediksi Meningkat 1.000 Orang

Libur Sekolah, Penumpang di Bandara Lampung Diprediksi Meningkat 1.000 Orang

Regional
Sakit Hati Ditelantarkan, Anak di Kebumen Bunuh Ayah yang Baru Pulang Merantau

Sakit Hati Ditelantarkan, Anak di Kebumen Bunuh Ayah yang Baru Pulang Merantau

Regional
Solo Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024, Gibran: Siap, 2 Kali Pengalaman ASEAN Para Games

Solo Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024, Gibran: Siap, 2 Kali Pengalaman ASEAN Para Games

Regional
5 Kecamatan di Magelang Rentan Kekeringan Saat Musim Kemarau

5 Kecamatan di Magelang Rentan Kekeringan Saat Musim Kemarau

Regional
Anak Bunuh Ayah di Kebumen, Korban Ber-KTP Kalimantan

Anak Bunuh Ayah di Kebumen, Korban Ber-KTP Kalimantan

Regional
Seorang Perempuan dan Anaknya di Deli Serdang Tewas Tertimpa Pohon

Seorang Perempuan dan Anaknya di Deli Serdang Tewas Tertimpa Pohon

Regional
3 Hari Dieng Diselimuti Embun Es, Suhu Pagi Ini Minus 0,57 Derajat Celsius

3 Hari Dieng Diselimuti Embun Es, Suhu Pagi Ini Minus 0,57 Derajat Celsius

Regional
Menpora Gelar Rapat Perdana dengan Gibran Usai Solo Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024

Menpora Gelar Rapat Perdana dengan Gibran Usai Solo Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024

Regional
Pemuda di Mataram Cabuli Pelajar SMA, Pelaku Ancam Sebar Foto Asusila Korban

Pemuda di Mataram Cabuli Pelajar SMA, Pelaku Ancam Sebar Foto Asusila Korban

Regional
Anak Bunuh Ayah di Kebumen Terancam Hukuman Seumur Hidup, Saat Ini Pelaku Dirawat

Anak Bunuh Ayah di Kebumen Terancam Hukuman Seumur Hidup, Saat Ini Pelaku Dirawat

Regional
Kelompok Remaja di Banjarmasin yang Konvoi Bawa Sajam Ditangkap

Kelompok Remaja di Banjarmasin yang Konvoi Bawa Sajam Ditangkap

Regional
Tangan Bengkak dan Bernanah Usai Disuntik Perawat, Pasien Kanker Payudara Somasi RSUP NTB

Tangan Bengkak dan Bernanah Usai Disuntik Perawat, Pasien Kanker Payudara Somasi RSUP NTB

Regional
HUT Ke-240 Pekanbaru, Pj Walkot Risnandar Buka Agenda Pekan Raya Pekanbaru 2024

HUT Ke-240 Pekanbaru, Pj Walkot Risnandar Buka Agenda Pekan Raya Pekanbaru 2024

Kilas Daerah
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 21 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 21 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com