Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tukang Bengkel dan Sopir Truk Berkomplot Curi Elf, Ini Sudah Pencurian Ketiganya

Kompas.com - 13/01/2023, 15:07 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Usai menerima laporan kehilangan dari korban pada Selasa (9/1/2023), polisi mengejar pekerja bengkel dan sopir truk yang berkomplot mencuri mikrobus Elf di Jalan Sriwijaya, Pleburan, Semarang.

Dalam jumpa pers, Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan memutar barang bukti rekaman CCTV saat aksi berlangsung.

“Itu lagi bongkar setir dan kunci, yang mengendarai elf saya, satu lagi duduk di samping, terus itu (mobil yang saya bawa) ada yang mau ngambil, si anu (temannya),” terang Angga, pelaku yang bekerja sebagai teknisi di bengkel.

Baca juga: Marak Pencurian Kabel Lampu Jalan di Batam, Sudah Terjadi 7 Kali

Angga melancarkan aksi pencurian itu dengan dua rekannya, salah satunya Sunarto, sopir truk material yang telah diringkus bersamanya. Satu lainnya, Purwadi yang mereka berdua sebut otak pencurian masih dalam pencarian.

Pelaku tersebut mengaku dari Demak sengaja ke Semarang berkeliling mencari sasaran. Kedua pelaku pun spontan mengincar mikrobus di Jalan Sriwijaya.

“Itu spontan, muter-muter saya diajak ngambil di situ. Dari jam 7 (malam) saya balik lagi jam 12, terus langsung jam setengah 2 baru dieksekusi,” beber Angga.

Angga menjelaskan ia membuka pintu mobil terkunci dari sebelah kiri. Lalu mencongkel kunci plastik dan kemudian pelahan memasuki mobil dari luar.

“Pokoknya dibawa ke daerah Karangawen (Demak) terus ditaruh di kebun. Belum ada rencana dijual karena itu belum mendapat pembeli,” imbuhnya.

Berikutnya, Sunarto mengaku telah melakukan pencurian ketiga di Semarang. Dua pencurian sebelumnya berjalan mulus dan tidak terciduk polisi. Walhasil pelaku belum mendapat hukuman pidana atas dua aksi sebelumnya.

Ia membeberkan Angga turut membantunya menjual dua unit mobil pikap hasil curian sebelumnya. Angga pun mengaku mendapat Rp 13 dan Rp 11 juta dari penjualan barang curian itu.

Berdasarkan keterangan warga, Angga yang memarkirkan elf di sana. Polisi langsung meringkus ke rumahnya dan sekaligus mengejar Sunarto.

“Masih ada satu lagi tersangka atas nama Purwadi yang masih kami cari sekarang,” jelas Donny.

Dalam aksi kriminal itu petugas berhasil mengamankan barang bukti kendaraan senilai Rp 270 juta itu. Kemudian juga obeng, tang dan kunci T, yang diduga digunakan untuk sarana pencurian.

Baca juga: Pencurian Pakaian Dalam di Kranji Berujung Damai, Lurah: Agar Psikologis Pelaku Tak Terganggu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com