Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kematian Jeminten yang Masih Belum Terungkap...

Kompas.com - 03/01/2023, 07:31 WIB
Krisiandi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jeminten (48) ditemukan meninggal pada 3 April 2022. Ia diduga korban pembunuhan.

Jenazah warga Dusun Boro, Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon, Blitar, ini ditemukan di Sungai Brantas, tepatnya di Dusun Kates, Desa/Kecamatan Rejotangan, Tulungagung.

Namun, delapan bulan berlalu, kematian Jeminten masih misteri. Belum terungkap siapa pembunuhnya.

Kasat Reskrim Polres Tulungagung AKP Agung Kurnia Putra mengaku masih terus berupaya mengungkap kematian Jeminten.

Namun, ia mengakui, jajarannya menemui kesulitan untuk mengungkap kasus ini.

"Proses penyelidikan masih terus berjalan," kata Agung, dikutip dari Surya.co.id, Selasa (3/1/2023).

Menurut dia, Jeminten diduga kuat dibunuh di rumahnya di Blitar dan dibuang di Sungai Brantas. Lokasi rumah ke sungai relatif tidak jauh.

Jeminten terbawa aliran sungai hingga ke Tulungagung, dan akhirnya ditemukan di Rejetongan.

Jasad Jeminten sempet dilabeli "tak dikenal". Namun, akhirnya polisi mengantongi identitas Jeminten. 

Lalu, polisi menyelidiki rumah Jeminten. Namun, rumah korban sudah dirusak.

Penyidik sulit mendapat barang bukti dari rumah Jeminten. Hal itu mengakibatkan polisi kekurangan alat bukti. Saksi yang diperiksa pun tak memberi petunjuk siginifikan.

"Itu menyulitkan kami," ujar Agung.

Setengah telanjang

Jeminten ditemukan di aliran Sungai Brantas di wilayah Dudun Kates, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (3/4/2022).

Saat ditemukan, jenazah Jeminten, dalam kondisi setengah telanjang dan terdapat luka terbuka di bagian perut.

Selain itu, tangan korbat terikat tali tambang plastik warna biru.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com