Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batam Mati Listrik, DPRD Desak Gubernur Kepri Panggil Petinggi Bright PLN

Kompas.com - 03/01/2023, 06:48 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Ketua Komisi I DPRD Batam, Lik Khai meminta Gubernur Kepri, Ansar Ahmad memanggil seluruh petinggi bright PLN Batam, menyusul pemadaman listrik bergilir yang berlangsung sejak Minggu (1/1/2023) dinihari. 

Selain meminta pertanggungjawaban, Lik Khai juga mendesak agar pihak bright PLN Batam dapat memberikan penjelasan resmi mengenai gangguan di mesin pembangkit.

"Kami mendukung agar Gubernur Kepri agar segera memanggil para petinggi bright PLN Batam. Tidak hanya meminta penjelasan, Gubernur juga harus memberi ultimatum. Kalau memang tidak bisa agar diminta berhenti saja mereka," tegas Lik Khai saat ditemui di DPRD Batam, Senin (2/1/2023) siang.

Baca juga: Wali Kota Batam Mengaku Tak Terdampak Pemadaman Listrik: Saya Pakai Genset di Rumah

Lik Khai menilai, padamnya listrik pada awal 2023 memberi citra buruk bagi Kota Batam, yang dicanangkan sebagai Kota Baru dan Modern.

Apalagi momen pergantian tahun di Kota Batam, menarik minat wisatawan lokal dan mancanegara untuk berlibur.

"Atau ini triknya mau kembali naikkan tarif listrik. Sekali lagi kami minta Gubernur Kepri, jangan tinggal diam dan surati Presiden, karena Batam merupakan salah satu barometer kunjungan wisatawan dan investasi," jelas Lik Lhai.

Baca juga: Soal Isu Mobil Sitaan Jadi Mobil Dinas, Bea Cukai Batam: Tidak Benar, Itu Barang Milik Negara

Mengenai penjelasan tertulis yang diberikan oleh pihak Bright PLN Batam, Lik Khai mengungkapkan, penjelasan tersebut terkesan abu-abu.

Pihaknya mengkritisi mengenai pemberian informasi publik yang dilakukan Bright PLN Batam hingga saat ini.

"Penjelasan abu-abu seperti kemarin itu sudah biasa dilakukan Bright PLN. Mereka hanya bilang pembangkit. Tapi pembangkit yang mana dan apa kerusakannya. Itu saja mereka tidak bisa menjelaskan apapun," pungkas Lik Khai.

Sebelumnya, akibat pemadaman di Batam dan Kabupaten Bintan, sedikitnya 508.427 pelanggan rumah tangga terdampak.

Belum diketahui apa penyebab kerusakan hingga Batam dan Kabupaten Bintan lumpuh asupan listrik.

Pihak PLN mengklaim ada 11 gardu induk di Batam mengalami rusak dan sudah dipulihkan dan 5 gardu induk di Bintan yang dipulihkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com