Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk Ketujuh Kalinya, Puluhan Warga Rohingnya Kabur dari Penampungan Lhokseumawe

Kompas.com - 31/12/2022, 20:01 WIB
Masriadi ,
Khairina

Tim Redaksi

 

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Sebanyak 80 warga Rohingnya telah melarikan diri dari penampungan sementara di Eks Gedung Imigrasi Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

Mereka kabur secara bertahap dan kini tersisa 149 warga Rohingya yang menempati penampungan sementara itu. 

Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto pada wartawan, Sabtu (31/12/2022) menyebutkan, tim Polres Lhokseumawe melakukan pencarian terhadap warga Rohingya yang kabur tersebut. 

Baca juga: Pengungsi Rohingya Terdampar di Pidie Aceh Mengaku Pernah Ditolak Malaysia

Mereka mulai kabur 13 Desember 2022 lalu hingga saat ini.

“Sebanyak tujuh kali mereka kabur sudah dari kamp penampungan itu. Sebagian sempat kita tangkap lagi, kita kembalikan ke penampungan. Namun berhasil kabur lagi,” kata AKBP Henki.

Baca juga: Imigran Rohingya Terdampar di Aceh dalam Keadaan Lemas, Harus Diinfus dan Disuapi untuk Makan

Dia menyebutkan, organisasi penanganan pengungsi dunia, UNHCR dan IOM, juga melakukan pencarian terhadap imigran tersebut. 

Sementara itu, Kepala Hubungan Masyarakat, Pemerintah Kota Lhokseumawe, Marzuki, menyebutkan, pemerintah sudah berkali-kali meminta pemerintah pusat untuk segera memindahkan Rohingya itu ke penampungan permanen.

“Sehingga peristiwa kabur dari penampungan tidak terjadi lagi. Apalagi, kasus kabur dari penampungan ini sudah menjadi tradisi imigran Rohingya. Mereka mendarat di Aceh lalu kabur dari penampungan,’ kata Marzuki.

Sebelumnya diberitakan, 110 imigran Rohingya mendarat di Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, lalu 119 mendarat di Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara.

Mereka kini ditampung sementara di Eks Gedung Imigrasi Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
BNPB Salurkan Bantuan Rp 250 Juta dan Peralatan Penanganan Darurat Banjir Mahakam Ulu

BNPB Salurkan Bantuan Rp 250 Juta dan Peralatan Penanganan Darurat Banjir Mahakam Ulu

Regional
Soal Status Jokowi di PDI-P, Sukur Henry: Bagi Saya itu Masa Lalu

Soal Status Jokowi di PDI-P, Sukur Henry: Bagi Saya itu Masa Lalu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com