Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yenny Wahid Temui Gibran di Balai Kota Solo, Apa Saja yang Dibahas?

Kompas.com - 14/11/2022, 20:38 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid bertemu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (14/11/2022).

Pertemuan itu mereka lakukan setelah selesai menghadiri acara peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed Solo oleh Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Zayed al Nahyan (MBZ) bersama Presiden Jokowi.

Baca juga: Yenny Wahid: Sama Mas Ganjar Konco Lawas, Banyak Titik Persamaan

Yenny mengatakan dirinya bertemu dengan Gibran selalu di tempat acara. Sehingga, setelah menghadiri peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed, dirinya menyempatkan untuk bertemu Gibran di Balai Kota Solo.

"Kan tidak pernah ke sini. Saya ketemu selalu di tempat acara. Iya ini apapun beliau Wali Kota ya saya sowan lah," kata Yenny di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin.

Yenny mengaku membicarakan banyak hal dalam pertemuannya dengan putra sulung Presiden Jokowi, salah satunya adalah olahraga.

"Banyak banget ya (yang dibicarakan) mulai dari olahraga karena beliau kan sepak bola, saya panjat tebing. Ini kan kami semua adalah ya orang-orang olahraga lah kira-kira begitu. Itu salah satu yang dibicarakan," kata Yenny.

Baca juga: Yenny Wahid Sebut Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Jadi Simbol Persahabatan dan Moderenisasi Umat

Direktur Wahid Foundation ini juga menyatakan kesediannya membantu agar masjid hadiah dari Presiden UEA MBZ kepada Presiden Jokowi menjadi aset daerah, tidak hanya sebagai wisata religi, tetapi juga bisa dinikmati banyak orang secara sosial dan ekonomi.

"Nah ini mungkin yang saya sampaikan ke Pak Wali agar mungkin kita bisa bantu konsepnya, itu sih lebih ke arah sana," ungkap dia.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, pertemuannya dengan Yenny Wahid membicarakan terkait persiapan Porseni NU yang bakal dilaksanakan pada tahun depan.

"Beliau (Yenny Wahid) kan salah satu panitia Porseni NU. Januari 2023 pelaksanaannya," kata Gibran.

Gibran menambahkan, masjid belum bisa dipakai untuk umum meski sudah diresmikan karena masih ada finishing.

Putra sulung Presiden Jokowi meminta masyarakat bersabar menunggu proses pengerjaan finishing masjid selesai. Setelah itu masjid akan dibuka untuk masyarakat umum.

"Ada beberapa yang perlu diperbaiki. Finishing-finishing saja. Ditunggu dulu biar pokok e dadi apik tenan (ditunggu dulu sampai bagus sekali)," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com