Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Semarang-Demak Bakal Beroperasi Akhir Tahun 2022, Pakar Tata Kota: Rob Akan Pindah ke Daerah Lain

Kompas.com - 31/10/2022, 15:26 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Tol Semarang-Demak Seksi 2 diproyeksikan bisa beroperasi akhir tahun 2022 yang bertepatan dengan momentum libur Natal dan tahun baru (Nataru).

Menanggapi hal itu, Pakar lingkungan dan tata kota Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Mila Karmila mengatakan, rencananya jalan tol tersebut juga dimanfaatkan untuk tanggul.

"Bagi sektor ekonomi mungkin ini bermanfaat tapi untuk lingkungan dan warga sekitar ada dampak negatifnya juga," jelasnya kepada Kompas.com, Senin (31/10/2022).

Baca juga: Pionir Komunitas Lari Semarang Runners Rangkul Pegiat Lari di Semarang, dari Pelajar hingga Atikoh Ganjar Pranowo

Menurutnya, keberadaan tanggul tol Semarang-Demak itu hanya akan memindahkan masalah rob di satu tempat ke tempat yang lain.

"Ini seperti memindahkan rob ke lokasi lain saja," ujarnya.

Dia meminta pemerintah agar tak hanya tanggul yang dijadikan projek untuk mengurai permasalahan rob yang ada di Kabupaten Demak dan Kota Semarang.

"Seharusnya pemerintah juga aktif melakukan penanaman mangrove juga. Justru itu yang penting," paparnya.

Dia menjelaskan, tanggul mempunyai umur yang sewaktu-waktu bisa rusak atau jebol. Dengan adanya mangrove jika tanggul yang dibuat pemerintah jebol bisa mengantisipasi air laut yang masuk ke permukiman warga.

"Seharusnya setelah tanggul itu mangrove. Jadi kalau misal tanggul jebol nanti mangrove itu yang bisa menghalau abrasi," ujarnya.

Dia berpandangan, ada daerah-daerah lain yang terancam akan terjadi abrasi setelah tol tersebut dioperasikan.

"Ini kan tanggul tol hanya sebatas Demak dan Semarang saja. Itu pun tak semua daerah juga. Jadi abrasi nanti diprediksi bakal pindah ke Kabupaten Kendal dan daerah lain," paparnya.

Sampai saat ini saja, sudah ada lima desa yang hilang di Kabupaten Demak. Menurutnya, daerah-daerah lain juga bakal ikut terancam.

"Rob di Kabupaten Demak sekarang semakin luas. Tak hanya Kecamatan Sayung saja. Mungkin sebagian daerah Sayung nanti akan ada tanggul dan bergeser ke daerah lain yang terkena rob," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com