Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Nenek Tewas usai Ditikam 7 Kali saat Bersantai di Teras Rumah, Pelaku Diburu Polisi

Kompas.com - 19/10/2022, 17:54 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Seorang nenek tewas bersimbah darah usai ditikam oleh seorang pemuda di Desa Paring Guling, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Akibat kejadian itu, korban, A (61) mengalami tujuh luka di bagian perut dan dada.

Setelah melancarkan aksinya, pelaku langsung melarikan diri.

Polisi telah mengantongi identitas pelaku dan diminta segera menyerahkan diri.

Baca juga: Bersantai di Teras Rumahnya, Lansia di Tapin Diserang Pemuda hingga Tewas

Kronologi peristiwa

Peristiwa itu bermula saat korban tengah duduk santai di teras rumahnya.

Tak lama kemudian, pelaku datang dengan membawa senjata tajam.

Sebelum menikam, pelaku sempat beradu mulut dan saling dorong dengan korban.

"Korban duduk di teras rumahnya. Ketika itu hujan. Setelah itu pelaku datang dan menikam korban," jelas Kapolsek Bungur, Iptu Tugiyana, Selasa.

Setelah mendapat serangan dari pelaku, korban pun jatuh tersungkur.

Saat kejadian, korban sempat memanggil anaknya yang sedang berada di dalam kamar.

Lantas, pelaku pun langsung kabur meninggalkan rumah korban.

Akibat peristiwa itu, korban mendapatkan sejumlah luka di bagian perut dan dada.

Sehingga korban sempat dibawa ke rumah sakit setempat.

Namun nyawanya tak tertolong ketika dalam perjalanan.

"Ada sebanyak tujuh mata luka pada bagian perut dan dada. Setelah melihat korban bersimbah darah, pelaku langsung melarikan diri," ucap dia.

Baca juga: Pria 35 Tahun di Ambon Cabuli Balita, Terungkap Usai Korban Cerita kepada Nenek

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com