Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Pantau Dampak Kenaikan Harga BBM di Lamongan, Pastikan Stok Solar Nelayan Aman

Kompas.com - 06/09/2022, 23:24 WIB
Hamzah Arfah,
Krisiandi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mendatangi Kabupaten Lamongan, untuk melihat respons warga imbas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi per 3 September 2022.

Khofifah memantau harga kebutuhan pokok di pasar yang ada di Lamongan, hingga meninjau langsung persediaan BBM jenis solar yang diperuntukkan bagi para nelayan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong, Selasa (6/9/2022).

Turut mendampingi Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. 

“Yang ingin kami pastikan di sini adalah, stok solar untuk nelayan aman. Untuk nelayan itu termasuk PSO (publik service obligation), meski solar mengalami kenaikan, sejauh ini kami bertemu dengan nelayan permintaannya yang penting stok aman,” ujar Khofifah, di sela agenda kunjungan, Selasa.

Baca juga: Khofifah Minta Warga Jatim Tak Panic Buying BBM dan LPG, Sebut Stok Aman

Khofifah menjelaskan, Pemprov Jawa Timur telah melakukan koordinasi dengan Polda Jatim dan Kodam V Brawijaya untuk memastikan distribusi BBM aman dan lancar ke seluruh wilayah yang ada di Jawa Timur.

Tidak hanya memantau persediaan BBM solar bagi nelayan, Khofifah juga menyempatkan diri untuk berkunjung ke Pasar Babat, Lamongan.

Ini dilakukan, guna melihat langsung dampak kenaikan harga BBM terhadap kebutuhan pokok.

"Ada beberapa kenaikan, bahkan ada mengalami penurunan harga seperti telur yang cenderung menurun di angka Rp 28.000 (per kilogram)," ucap Khofifah.

"Daging ayam ada kenaikan sebesar Rp 4.000 di atas HET, bawang merah dan putih relatif stabil yakni, antara Rp 22.000 hingga Rp 25.000 per kilogram. Daging sapi masih standar diharga Rp 110.000, cabai dikisaran harga Rp 60.000 hingga Rp 65.000," lanjut dia.

Dalam rangka mengantisipasi kenaikan beberapa jenis kebutuhan pokok, Khofifah mengimbau sekaligus mengajak warga untuk tidak panic buying.

Mantan menteri sosial ini menyarankan supaya warga melakukan pola manajemen sebaik mungkin, dengan cara mengutamakan kebutuhan daripada keinginan.

Baca juga: Jatim Jadi Pelaksana IKM Jalur Mandiri Terbanyak Se-Indonesia, Begini Respons Khofifah

"Kita melihat dampak secara langsung, memang ada kenaikan-kenaikan dan ada yang turun juga. Di Brondong, kita bertemu dengan nelayan-nelayan dan Alhamdulillah persedian bahan bakar solar masih aman, meski mengalami kenaikan harga. Tapi bagi nelayan tidak terlalu mengagetkan,” kata Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi.

Adapun di Kabupaten Lamongan, untuk realisasi produk Biosolar sejak Januari hingga Agustus 2022 mencapai 73.608 kilo liter, Pertalite mencapai 63.744 kilo liter.

Sementara penyaluran LPG tabung 3 kilogram bersubsidi sebanyak 29.278 ton, dengan kuota bakal terus diusulkan kenaikannya pada tahun depan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Regional
MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

Regional
Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Regional
Terdampak Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Ditutup Sementara

Terdampak Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Ditutup Sementara

Regional
Kenang Brigadir RAT, Keluarga di Manado Gantung Seragam Polisi Milik Almarhum di Teras Rumah

Kenang Brigadir RAT, Keluarga di Manado Gantung Seragam Polisi Milik Almarhum di Teras Rumah

Regional
Mengenal Ritual Adat Murok Jerami di Bangka Tengah

Mengenal Ritual Adat Murok Jerami di Bangka Tengah

Regional
Tertipu Dukun Pengganda Uang, Petani di OKU Timur Merugi Rp 48 Juta

Tertipu Dukun Pengganda Uang, Petani di OKU Timur Merugi Rp 48 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com