Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditolak Warga, Alfamart Sape di Bima Diminta Berhenti Beroperasi

Kompas.com - 24/08/2022, 13:52 WIB
Junaidin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), meminta pihak Alfamart di Desa Naru, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, untuk berhenti beroperasi.

Selain tidak memiliki izin lengkap, keberadaan ritel modern itu menuai penolakan dari warga setempat.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bima, Suryadin mengatakan, permintaan untuk menghentikan operasional minimarket itu untuk menghindari reaksi penolakan berkelanjutan dari warga yang berpotensi menimbulkan konflik sosial.

Baca juga: Puluhan Desa di Bima Dilanda Kekeringan, Warga Kesulitan Air Bersih

"Imbauan ini untuk menghindari reaksi penolakan yang berkelanjutan dari masyarakat di Desa Naru," kata Suryadin.

Menurut Suryadin, Alfamart di Desa Naru, Kecamatan Sape, baru memilik Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dari Dinas PUPR Kabupaten Bima. Sementara untuk izin lingkungan dan operasionalnya masih dalam proses pengurusan di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

"Hal ini yang dipersoalkan masyarakat. Kalau itu semua sudah lengkap, mereka boleh saja membuka usaha di sana," jelasnya.

Baca juga: 10 Bulan Menghilang, Pria di Bima Ditemukan Jadi Tengkorak, Dikenali dari Parang dan Pakaian

Kepala Bidang Pelayanan Perizinan pada DPMPTSP Kabupaten Bima, Atok Kusdiyanto yang dikonfirmasi terkait progres izin usaha Alfamart belum mau berkomentar. Dia menyarankan agar persoalan itu ditanyakan langsung kepada Kepala DPMPTSP.

"Langsung ke Kepala DPMPTSP saja, karena informasi untuk pemberitaan harus keluar satu pintu," tandas Antok.

Keberadaan Alfamart di Desa Naru, Kecamatan Sape, sebelumnya menuai penolakan dari sejumlah warga. Mereka bahkan menyegel Alfamart itu karena khawatir ritel modern ini membuat pedagang kecil gulung tikar.

Sementara itu, Corporate Communications Alfamart Lombok, Sofi'i yang dikonfirmasi belum mau berkomentar perihal penolakan dan izin yang belum lengkap itu.

"Soal Alfamart Sape nanti saja ketemu baru kita jawab," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com