PAPUA, KOMPAS.com - Nama Prada Yotam Bugiangge disebut-sebut terlibat dalam pembantaian 13 warga oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Pecatan TNI tersebut diduga telah bergabung dengan KKB pimpinan Egianus Kogoya.
Yotam kabur dari kesatuannya di Batalyon 756 sejak 21 Desember dengan membawa satu pucuk senjata api jenis SS2.
Dia diperkirakan kembali ke Nduga yang merupakan kampung halamannya.
Baca juga: Pecatan TNI Diduga Gabung KKB Egianus Kogoya, Danrem: Kita Cari Dia
Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring memastikan bahwa Yotam saat ini telah dipecat sebagai anggota TNI.
"Sudah desersi dan sudah diputuskan hakim sudah PTDH alias pecat," ujarnya melalui pesan singkat, Rabu (19/7/2022).
Baca juga: Ada Potensi Serangan KKB, Pekerja di Pegunungan Bintang Papua Diminta Lebih Waspada
Kini, Yotam menjadi buruan polisi militer untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Pangdam sudah menyampaikan untuk mencari yang bersangkutan. Jadi meski sudah dipecat, tidak membuat kewenangan dari Pomdam untuk mengejarnya," kata dia.
Baca juga: 11 Warga Meninggal Diserang KKB, Mahfud: Kita Tetap Gunakan Pendekatan Keamanan Tertib Sipil