Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Pagi Tutup Awal karena Ada Acara, Pedagang dan Pembeli Kecele

Kompas.com - 21/07/2022, 11:17 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

S

SALATIGA, KOMPAS.com - Para pembeli yang biasa bertransaksi di Pasar Pagi Kota Salatiga, pada merasa kecele.

Sebab, pasar yang biasa beroperasi hingga pukul 07.00 WIB tersebut, pada Kamis (21/7/2022) hanya buka hingga pukul 06.00 WIB.

Baca juga: Pemilik Kios Pasar Pagi Pemalang Keluhkan Retribusi, Begini Ceritanya

Menurut Suyatmi, seorang pembeli warga Salatiga, dia rutin setiap hari belanja di Pasar Pagi. "Belanjanya ya setelah mengantar anak sekolah, langsung ke pasar. Belanja sayur, ikan atau daging, untuk masak makanan rumah. Ini tadi kaget, ke pasar kok sudah bersih tidak ada pedagang yang jualan," ujarnya.

Awalnya dia mengira ada penertiban pedagang. "Saya kira ditertibkan, tapi Pasar Pagi kan sudah ada izin pemerintah. Ternyata setelah saya cari informasi, ada pejabat-pejabat dari luar kota sedang acara di Salatiga," kata Suyatmi.

Sementara seorang pedagang sayur keliling, Mugiyono mengungkapkan, barang yang dijualnya tidak sekomplit biasanya. "Karena Pasar Pagi tutup lebih awal, saya tidak bisa ketemu pedagang langganan. Ini jual yang bisa dapat saja," ungkapnya.

Pedagang ayam potong, Kentung mempertanyakan kebijakan penutupan Pasar Pagi lebih awal tersebut. "Info dari grup memang akan ada wali kota-wali kota jalan-jalan, tapi ternyata sampai jam 7-an belum ada yang jalan. Kasihan pedagang dan pembeli," ungkapnya.

Dia mengaku dagangan ayamnya masih sisa. "Biasanya tiap hari habis, karena waktu jualan pendek, ya masih sisa. Ini kan jam 6 lapak jualan harus bersih, jadi setengah 6 ya harus berhenti jualan. Tak hanya saya, pedagang yang lain sama saja. Apalagi ada juga pedagang makanan yang baru datang ke pasar, ternyata sudah tidak ada orang di Pasar Pagi," kata Kentung.

Kepala Bidang Pedagang Kaki Lima (Kabid PKL) Dinas Perdagangan Kota Salatiga Aditya Bagas Ranggajaya mengatakan penutupan Pasar Pagi lebih awal berkaitan dengan agenda Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).

"Wali kota dari berbagai daerah datang ke Salatiga dan pagi ini olahraga bersama. Penutupan Pasar Lagi lebih awal hanya satu hari ini saja, besok sudah kembali normal," kata Rangga.

Baca juga: Sentra UMKM di Pasar Pagi Mangga Dua Diharapkan Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com