Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Mulai Landai, Polres Semarang Tetap Siagakan Petugas

Kompas.com - 09/05/2022, 19:49 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Pergerakan arus balik yang melintas di Kabupaten Semarang mulai melandai. Titik tertinggi arus balik tercatat pada H+5 atau Sabtu (7/5/2022).

Pada puncak arus balik ini, sebanyak 68.856 kendaraan keluar dari gerbang tol (GT) Banyumanik.

Baca juga: Ini Ruas Tol Terpadat Selama Arus Balik Lebaran 2022

Secara umum, pergerakan kendaraan arus balik di ruas tol Semarang-Solo yang meninggalkan GT Banyumanik sudah berlangsung sejak H+2 lebaran atau Rabu (4/5/2022), dengan akumulasi mencapai 51.301 kendaraan.

Jumlah ini meningkat pada hari- hari berikutnya dengan jumlah kendaraan yang meninggalkan GT Banyumanik mencapai 64.991 kendaraan serta 66.796 kendaraan pada H+4.

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA mengatakan, saat arus balik yang melintas jalur utama maupun tol wilayah Kabupaten Semarang relatif normal.

"Arus lalu lintas baik yang melewati jalur utama maupun tol terpantau relatif normal, sepanjang jalur yang kami lewati tidak ada penumpukan ataupun kepadatan seperti beberapa hari kemarin," ungkapnya.

Yovan mengatakan, hal ini tidak terlepas dari peran seluruh lapisan masyarakat dan dinas terkait dalam membantu kepolisian.

"Namun kami akan tetap menyiagakan jajaran untuk mengantisipasi apabila ada arus mudik yang masih tersisa, mengingat akan berbarengan dengan arus lalu lintas jam kerja pegawai maupun swasta yang sudah melakukan aktifitasnya kembali," paparnya.

"Tetap kami siagakan anggota di lapangan untuk antisipasi, terlihat masih ada beberapa kendaraan ber plat nomer luar kota dengan membawa barang bawaan yang melintas di wilayah Kabupaten Semarang," lanjut Yovan.

Baca juga: Arus Balik Sudah Normal, Jadwal Kapal di Bangka Belitung Dikurangi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com