Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Mascicih, Pemudik yang Melahirkan di Atas KMP Trimas Kanaya, Beri Nama Anaknya Sesuai Kapal

Kompas.com - 30/04/2022, 12:14 WIB
Rasyid Ridho,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Mascicih (31), pemudik asal Palembang, Sumatera Selatan, melahirkan bayi laki-laki di atas KMP Trimas Kanaya, saat kapal akan sandar di dermaga dua Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Jumat (29/4/2022).

Mascicih yang rencananya mudik ke Serang, Banten, itu tak menyangka melahirkan anak ketiganya saat berada di atas kapal.

Baca juga: Cerita Pemudik Kaget Diberhentikan Polisi, Ternyata Mau Dikawal Lewati Jalur Rawan Begal di Lampung

Proses persalinan dilakukan secara normal oleh pihak keluarga dan petugas kapal pada pukul 09.30 WIB, dengan kondisi ibu dan anak selamat dan sehat.

Baca juga: Cara Beli Bensin Online via Layanan Pertamina Delivery Service 135

Idhar Trisna Damayanti, salah satu petugas kesehatan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Banten menceritakan, Mascicih awalnya mengeluhkan sakit perut seperti akan melahirkan kepada suaminya.

Petugas kapal kemudian melaporkan kepada PT ASDP, yang kemudian dilanjutkan kepada petugas posko kesehatan agar menyiapkan ambulans dan petugas kesehatan untuk proses persalinan awal.

Namun, sebelum kapal sandar di dermaga, Mascicih sudah dahulu melahirkan di atas kapal yang telah berlayar dari Pelabuhan Bakauhuni, Lampung, dengan fasililtas seadanya.

"Saat sandar di dermaga dua, saat saya naik ke atas kapal, ternyata bayinya sudah lahir dengan pertolongan keluarga dan petugas kapal dalam kondisi selamat dan sehat," kata Idhar saat berbincang dengn Kompas.com di Posko Kesehatan, Jumat.

Petugas memutuskan untuk membawa Mascicih dan anaknya ke Puskesmas Pulomerak, Kota Cilegon, untuk penanganan lebih lanjut menggunakan ambulans.

"Memang sudah waktunya, cukup bulan, sembilan bulan. Tadi saya bantu kelahiran plasentanya dan melakukan tata laksana awal," ujar Idhar.

Berdasarkan penuturan sang Ibu, kata Idhar, rencananya, anak itu akan diberi nama sesuai dengan nama kapal yakni Trimas Kanaya.

"Iya, si ibunya bilang pas, anak ketiga tri, laki-laki maskanaya. Bagus dan cocok juga dikasih nama sesuau kapalnya," kata Idhar.

Berkaca dari peristiwa itu, Idhar mengimbau kepada ibu yang sedang mengandung agar terlebih dahulu berkonsultasi dengan bidan atau dokter sebelum melakukan perjalanan mudik.

"Agar bisa lebih bisa aware atau perhatian kondisi tubuh ibu dan kandungan. Kalau sekiranya sudah dekat waktu persalinan terlebih dahulu konsultasi," ucap Idhar.

"Yang dikhawatirkan di jalan tidak ad peralatan persalinan, tidak ada pusat kesehatan. Jika ada kendala, kan ada resiko, ada nyawa bayi dan ibunya di situ," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com