Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lawan Stigma Masyarakat, Transpuan di Semarang Ajari Anak-anak Mengaji

Kompas.com - 05/04/2022, 21:06 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com- Namanya Silvi Mutiari (42), seorang transpuan yang tengah mengajari anak-anak di kampungnya untuk mengaji.

Rumahnya memang terletak di gang sempit yang hanya bisa dilewati sepeda motor, Jalan Randusari Spaen I No. 173, Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Meski begitu, selepas Shalat Ashar, anak-anak selalu berdatangan ke rumahnya dan duduk lesehan di atas selembar tikar.

Baca juga: Orang dengan HIV/AIDS hingga Transpuan Antusias Ikut Vaksinasi di Kota Serang

Lantas, Silvi yang mengenakan kerudung biru ini dengan sabar mulai mengajari anak-anak mengaji.

Sejak pandemi, Silvi menyulap ruangan salon bercat ungu itu menjadi kelas mengaji untuk anak-anak di sekitar kampungnya.

"Mulai mengajar mengaji itu pas awal pandemi. Kegiatan di masjid kan dibatasi, sementara tetangga sekitar ingin agar anaknya tetap bisa belajar mengaji. Akhirnya minta tolong ke saya untuk mengajari mengaji anak-anaknya di rumah saya," kata Silvi kepada Kompas.com, Selasa (5/4/2022).

Silvi bercerita selama dua tahun menjadi guru mengaji, tak memungut biaya kepada orangtua anak. Ia mengaku melakukannya dengan ikhlas.

Baca juga: Selama Pandemi, 11 Transpuan di Yogyakarta Meninggal karena Keterbatasan Akses Bantuan Obat

Bagi Silvi, membantu mengajari anak-anak untuk mengaji menjadi sebuah kesenangan tersendiri.

"Niatnya memang membantu jadi gratis tidak bayar. Karena tetangga sekitar sudah seperti keluarga sendiri," ucap Silvi yang juga seorang make up artist (MUA).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Karam Dihantam Badai, 9 Awak Berenang dalam Gelap

Kapal Karam Dihantam Badai, 9 Awak Berenang dalam Gelap

Regional
Longsor di Distrik Minyambouw Papua Barat, 1 Keluarga Tertimbun

Longsor di Distrik Minyambouw Papua Barat, 1 Keluarga Tertimbun

Regional
Mengenal Kawah Nirwana Suoh Lampung Barat yang Terbangun Setelah 91 Tahun

Mengenal Kawah Nirwana Suoh Lampung Barat yang Terbangun Setelah 91 Tahun

Regional
'Ball' Pakaian dan Sepatu Bekas Impor Diamankan di Perairan Nunukan

"Ball" Pakaian dan Sepatu Bekas Impor Diamankan di Perairan Nunukan

Regional
Wapres Ma'ruf Amin ke Bangka, 1.075 Personel Pengamanan Disiagakan

Wapres Ma'ruf Amin ke Bangka, 1.075 Personel Pengamanan Disiagakan

Regional
Pelantikan Pengurus Pusat, GP Ansor Usung Transisi Energi dan Ekonomi Digital

Pelantikan Pengurus Pusat, GP Ansor Usung Transisi Energi dan Ekonomi Digital

Regional
Longsor Saat Ibadah Minggu di Distrik Minyambouw, 4 Warga Tertimbun

Longsor Saat Ibadah Minggu di Distrik Minyambouw, 4 Warga Tertimbun

Regional
Kakak Vina Bingung dengan Pernyataan Polisi yang Hapus 2 Nama Pelaku dalam DPO

Kakak Vina Bingung dengan Pernyataan Polisi yang Hapus 2 Nama Pelaku dalam DPO

Regional
Optimalisasi Lahan Rawa Seluas 98.400 Hektare, Pemprov Sumsel Optimistis Target Produksi 3,1 Ton GKG Tercapai

Optimalisasi Lahan Rawa Seluas 98.400 Hektare, Pemprov Sumsel Optimistis Target Produksi 3,1 Ton GKG Tercapai

Regional
Sapi Terperosok ke dalam 'Septic Tank', Damkar di Ngawi Turun Tangan

Sapi Terperosok ke dalam "Septic Tank", Damkar di Ngawi Turun Tangan

Regional
Jelang Idul Adha 2024, Sapi di Kota Malang Diberi Jamu

Jelang Idul Adha 2024, Sapi di Kota Malang Diberi Jamu

Regional
Pembunuh Gajah Ditangkap di Aceh Utara, Gading Disita di Aceh Barat

Pembunuh Gajah Ditangkap di Aceh Utara, Gading Disita di Aceh Barat

Regional
Disebut Tewas Kecelakaan, Hansip di Kuningan Ternyata Jadi Korban Pembunuhan, Sang Istri Terlibat

Disebut Tewas Kecelakaan, Hansip di Kuningan Ternyata Jadi Korban Pembunuhan, Sang Istri Terlibat

Regional
Budayakan Hidup Sehat, Pj Gubernur Sulsel Ajak OPD dan Masyarakat Rutin Olahraga

Budayakan Hidup Sehat, Pj Gubernur Sulsel Ajak OPD dan Masyarakat Rutin Olahraga

Regional
Sopir Mengantuk, Calya Tabrak Pasutri di Banyumas dan Dua Orang Tewas

Sopir Mengantuk, Calya Tabrak Pasutri di Banyumas dan Dua Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com