LEBAK, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memastikan pembangunan jalan tol Serang-Panimbang (Serpan) tidak akan mangkrak.
Jalan tol yang membentang dari utara ke selatan Banten itu memiliki panjang 84 kilometer yang terbagi dalam tiga seksi pengerjaan.
Seksi 1 Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 kilometer sudah beroperasi. Kemudian seksi 2 ruas Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24,1 kilometer tengah dalam tahap konstruksi dengan progress 23,31 persen. Sementara seksi 3 antara Cileles-Panimbang, masih dalam tahap persiapan.
"Jalan tol akan kita selesaikan, saya sudah rapatkan hari Sabtu dan Rabu akan kita finalkan, sehingga nanti penyelesaian sampai Tanjung Lesung," kata Luhut saat kunjungan ke Kabupaten Lebak, Kamis (31/3/2022).
Baca juga: Bicara ke Luhut, Mantan Bupati Lebak Klaim Ulama dan Kiai Minta Jokowi 3 Periode
Dua ruas jalan tol yang sedang dibangun tersebut ditargetkan akan selesai dan beroperasi bersamaan pada semester dua 2024.
Luhut mengatakan, kedatangan dirinya ke Kabupaten Lebak untuk memastikan program-program pemerintah bisa selesai sesuai jadwal.
Hal tersebut, kata dia sesuai dengan permintaan dari Presiden Joko Widodo yang meminta tidak ada program yang macet.
Kehadiran jalan tol Serpan ini, kata Luhut, bisa mendongkrak ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan.
Menurut Luhut, saat ini, kawasan di Banten Selatan masih banyak warga yang miskin dan kesejahteraannya bisa ditingkatkan dengan pembangunan.
Nanti di wilayah yang dilintasi oleh jalan tol Serpan tersebut, tepatnya di Kecamatan Cileles, Lebak, akan dibangun kawasan industri baru.
"Rencananya akan ada kawasan industri, sudah disiapkan lahan 10.000 hektar, saya tidak bisa membayangkan seperti apa besarnya," kata Luhut.
Baca juga: Alasan Pemprov Banten Beri Nama Jembatan Terlebar di Indonesia Aria Wangsakara
Selan kawasan industri, juga tengah dipersiapkan 200 hektar lahan untuk pembangunan fasilitas pengelolaan limbah.
Rencananya, tempat tersebut akan menjadi penampung limbah dari tiga provinsi yakni Banten, Jakarta dan Jawa Barat.
"Pemerintah dukung penuh, sehingga nanti sampah-sampah bisa diolah dan menciptakan lapangan kerja, membuat Banten, kawasan Jabar dan Jakarta akan bersih," kata Luhut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.