Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memancing Ikan di Perairan Ambalat, Belasan WN Malaysia Diamankan

Kompas.com - 31/03/2022, 10:51 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Pengawas Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) pada Satuan Pengawasan (Satwas) SDKP Sebatik, Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara, mengamankan 13 pemancing ilegal di perbatasan Karang Unarang, di laut Ambalat.

Koordinator Satwas SDKP Sebatik, Robi Junanto mengatakan, ada dua unit kapal yang ikut diamankan dalam operasi penangkapan dugaan illegal fishing yang dilakukan WNA Malaysia tersebut.

Mereka diamankan pada operasi penangkapan 29 Maret 2022 sekitar pukul 18.50 Wita.

"Kami amankan 13 orang, terdiri dari 12 WNA Malaysia dan 1 WNI. Mereka terbagi dalam 2 kapal, sebanyak 4 orang ada di longboat TW 6605/6F dan 9 orang di speedboat TW 47726/R. Kedua kapal berbendera Malaysia," ujar Robi, saat dihubungi, pada Kamis (31/3/2022).

Baca juga: Upayakan Jemput Paksa Saifuddin Ibrahim, Polri Minta Bantuan FBI

Dari interogasi yang dilakukan, para WNA Malaysia tersebut mengakui salah telah masuk wilayah Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) Indonesia, di perairan Karang Unarang.

Pemancing mengakui, wilayah tersebut merupakan spot memancing yang sangat bagus.

Terbukti, mereka mendapat sekitar 20 Kg ikan berbagai jenis, di antaranya ikan merah dan ikan putih.

"Kita amankan semuanya ke Kantor Satwas PSDKP Sebatik, termasuk dua unit kapalnya," ujar Robi.

Baca juga: Bareskrim Buka Suara soal Dugaan Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Kasus Kerangkeng Manusia di Lahat

Selanjutnya, PSDKP Sebatik masih menunggu putusan Kementrian Perikanan dalam hal penindakan bagi para WNA yang diduga melakukan illegal fishing ini.

"Kita menunggu perintah pusat. Kalau berbicara ancaman pasal, mereka bisa dikenakan Pasal 27 a Ayat 3 UU Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020. Kita masih menunggu arahan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com