KOMPAS.com - Hujan berintensitas tinggi sejak Senin (28/2/2022) malam mengakibatkan banjir di sejumlah tempat di Kota Serang dan Kabupaten Serang, Selasa (1/3/2022) pagi.
Banjir terjadi di beberapa titik antara lain Megersari, belakang Pasar Lama dan Padarincang, Kabupaten Serang.
Selain itu Sungai Cibanten yang berada di sekitar Lingkungan Lopang Cilik juga meluap. Bahkan di sebuah perumahan, dikabarkan ketinggian air mencapai lima meter.
Baca juga: Banjir Rendam Permukiman Warga, Ketinggian Air sampai 5 Meter, Pemkot Serang Buka Posko
Pada Selasa pagi, banjir yang menggenang di jembatan arah Serang menuju Petir menyebabkan kemacetan.
Dikutip dari Tribun Banten, kendaraan roda dua dan empat hanya bisa melalui jembatan baru dari arah Petir ke Serang.
Jembatan tersebut berada di Kelurahan Sulaksana, Kecamatan Surug, Kota Serang.
Sidik (55), salah satu warga Serang mengatakan banjir terjadi sejak Selasa pagi.
Baca juga: Banjir di Serang, Wali Kota Sebut Lokasi Terparah di Wilayah Kaujon, Ketinggian Mencapai 5 Meter
"Hujan terus dari kemaren, air sungai meluap," ujarnya kepada TribunBanten.com saat ditemui di lokasi, Selasa pagi.
Menurut dia, banjir kali ini cukup parah dibandingkan sebelumnya. Namun, pengguna jalan diuntungkan karena sudah ada jembatan baru sehingga bisa dilintasi.
"Dulu cuma ada satu jembatan, jadi tidak bisa melintas. Sekarang karena sudah ada yang baru ini, alhamdulillah masyarakat bisa melintas," ucapnya.
Warga setempat membantu mengatur lalu lintas para kendaraan yang akan melintasi jalan.
Baca juga: Banjir Rendam 8 Kecamatan di Serang, Warga Mulai Mengungsi
"Banjir dampak dari cuaca ekstrem, hujan deras terjadi sejak Senin dini hari pukul 01.00 WIB menyebabkan delapan kecamatan terendam," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Serang Nana Sukmana dikonfirmasi Kompas.com.
Ia mengatakan selain hujan deras, banjir di Kota Serang juga disebabkan karena luapan Sungai Cibanten.
Saat ini warga mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman karena air terus meninggi.
Baca juga: Perumahan Padma Raya Serang Terendam Banjir 5 Meter, 100 Keluarga Mengungsi
Selasa siang, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih terjadi di wilayah Kabupaten Serang.
Untuk mengantisipas BPBD sudah mengirimkan kebutuhan seperti perahu karet, pelampung, terpal, alas tidur, makanan cepat saji, slimut serta familiy kit kepada warga terdampak.
"Upaya penanganan darurat melibatkan seluruh potensi unsur yang ada di Pemerintah, relawan, lembaga, NGO," kata Nana.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rasyid Ridho | Editor : I Kadek Wira Aditya), Tribun Jabar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.