Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Robek Pagar Seng di Penampungan, 31 Warga Rohingnya di Lhokseumawe Kabur, Diduga Hendak ke Malaysia

Kompas.com - 11/02/2022, 14:23 WIB
Masriadi ,
Khairina

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Sebanyak 31 warga Rohingnya, Kamis (10/2/2022) dilaporkan kabur lagi dari kamp penampungan sementara di Kota Lhokseumawe.

Mereka kabur setelah sebelumnya merobek pagar terbuat dari seng di lokasi penampungan itu. Ini merupakan gelombang keempat warga Rohingnya asal Myanmar itu kabur dari lokasi penampungan.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Pengungsi Rohingnya Kota Lhokseumawe, Marzuki, lewat telepon, Jumat (11/2/2022) menyebutkan, mereka yang kabur terdiri dari tiga pria dan 28 wanita.

Baca juga: 21 Warga Rohingya Kabur dari Kamp Penampungan di Lhokseumawe

 

Diduga, mereka kabur menuju Malaysia untuk bertemu keluarganya di negeri jiran itu.

“Mereka itu menggunting seng pagar. Padahal, di sana itu sudah kita lengkapi kamera pengawas, ada petugas jaga juga. Mereka kabur pagi-pagi sekali saat petugas masih tidur,” kata Marzuki.

Baca juga: Soal Warga Rohingya Kabur dari Penampungan, Ini Kata UNHCR Indonesia

Dia menyebutkan, Pemerintah Kota Lhokseumawe sudah meminta lembaga dunia yang menangani pengungsi (United Nations High Commissioner for Refugees/UNHCR) untuk segera membawa warga Rohingnya itu ke lokasi penampungan permanen sehingga tidak kabur lagi.

“Saat ini, 41 warga yang tersisa di lokasi penampungan itu. Jumlah awal mereka itu 105 orang yang ditarik dari perairan untuk didaratkan di Lhokseumawe atas nama kemanusiaan,” kata Marzuki.

Sebelumnya diberitakan, pengungsi Rohingya sempat terombang-ambing di perairan Aceh dan kemudian ditarik menggunakan kapal milik TNI AL ke pelabuhan Krueng Geukuh , Aceh Utara, Kamis (30/12/2022) malam.

Mereka ditampung sementara di kamp Lhokseumawe.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com