Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relokasi Pasar Johar Kebakaran, Pedagang: Lemes, Enggak Ada yang Tersisa Sama Sekali

Kompas.com - 03/02/2022, 07:41 WIB
Riska Farasonalia,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pedagang relokasi Pasar Johar Kota Semarang meratapi nasib menyaksikan kios dan barang dagangan yang hangus terbakar.

Mereka hanya bisa menatap puing-puing bangunan gosong yang hanya menyisakan abu.

Kebakaran di pasar yang berada di Kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) ini terjadi sekitar pukul. 18.30 WIB.

Baca juga: Tempat Relokasi Pedagang Pasar Johar Semarang Dilanda Kebakaran

Sumber api diketahui berasal dari blok F yang sebagian besar milik pedagang pakaian.

Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk menjinakkan api yang menjalar ke ratusan kios pedagang.

Api mulai bisa padam setelah petugas damkar berjibaku selama kurang lebih tiga jam.

Pukul. 21.30 WIB, petugas damkar dengan dibantu TNI/Polri masih terlihat menyemprotkan air ke sisa bara api untuk pendinginan.

Pedagang pakaian, Ayu (37) tak bisa menahan tangisnya saat melihat kobaran api melahap kios beserta dagangannya.

Ayu yang sudah berjualan selama tujuh tahun ini mengaku hanya bisa pasrah karena tidak ada barang dagangan yang bisa diselamatkan dalam peristiwa itu.

Baca juga: Kebakaran di Tempat Relokasi Pedagang Pasar Johar Semarang, Ratusan Kios Hangus

"Lemes, semua habis, enggak ada yang tersisa sama sekali. Rata-rata pakaian semua yang terbakar. Ini saya di blok E1," kata Ayu sambil mengusap air matanya.

Saat kejadian, Ayu sudah kembali ke rumah sehingga tidak sempat menyelamatkan barang dagangannya.

"Tadi saya ditelepon pas habis Magrib. Suami saya sudah sampai sini dulu. Kunci yang bawa saya. Sampai sini udah ramai, tadi juga engga boleh masuk. Jadi barang engga bisa diselamatkan sama sekali," ungkapnya.

Ayu mengaku belum bisa pindah berjualan ke Pasar Johar yang baru selesai direvitalisasi karena belum mendapatkan tempat.

"Belum bisa pindah, masalahnya belum dapat tempat makanya maaih di sini (relokasi Pasar Johar)," ucap warga Karangayu ini.

Ia memperkirakan total kerugian barang dagangan yang terbakar mencapai ratusan juta rupiah.

Baca juga: Gubernur Jateng dan Wali Kota Semarang Tinjau Langsung Kebakaran Relokasi Pasar Johar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com