Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Banda Aceh Turun ke PPKM Level 1

Kompas.com - 11/11/2021, 16:21 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Kota Banda Aceh sudah turun ke Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level I dalam penanganan Covid-19.

"Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 58, Banda Aceh turun ke level 1 PPKM Covid-19," kata Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, seperti dikutip dari Antara, Rabu (11/11/2021).

Baca juga: Beredar Kabar Kedatangan Kapal Rohingya di Perairan Aceh

Banda Aceh menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Aceh yang kini menerapkan PPKM level 1.

Partisipasi aktif masyarakat dalam menekan laju penyebaran virus corona dinilai menjadi kunci sukses penanganan Covid-19.

“Alhamdulillah, satu-satunya di Aceh, dan juga semua daerah di Aceh kini masuk dalam zona kuning atau risiko rendah penyebaran Covid-19," ujar Aminullah.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 10 November 2021

Dengan kondisi ini, menurut Aminullah, aktivitas masyarakat di segala lini dapat secara berangsur-angsur segera dibuka kembali.

Pemkot Banda Aceh dan pihak terkait dinilai sukses meraih simpati masyarakat dalam penanganan Covid-19.

“Berkat kerja keras semua pihak, mulai dari tenaga kesehatan hingga TNI dan Polri, kita mampu membawa Banda Aceh ke level 1 PPKM. Ini harus kita jaga bersama hingga menuju zona hijau nantinya," kata dia.

Baca juga: Mantan Anggota DPR Kabupaten Bireuen Divonis 20 Tahun Penjara

Aminullah mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah menyukseskan program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah.

Secara umum, vaksinasi Banda Aceh telah mencapai 83 persen lebih, dan menjadi yang tertinggi di Aceh.

Cakupan vaksinasi bagi lansia juga terus ditingkatkan.

Aminullah juga mengajak masyarakat untuk tidak berhenti menerapkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19, terutama memakai masker dan mencuci tangan pakai sabun.

"Ini patut terus kita budayakan, termasuk prokes lainnya, seperti menjaga jarak dan mengurangi mobilitas," kata Aminullah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com