Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

21 Kelurahan di Salatiga Nol Kasus Covid-19, Tersisa 4 Pasien Jalani Isoman

Kompas.com - 11/11/2021, 13:43 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Kota Salatiga, Jawa Tengah, sejak Senin (9/11/2021) tidak terjadi penambahan kasus baru Covid-19.

Dengan demikian, kasus aktif Covid-19 di Salatiga hanya tersisa empat orang dalam perawatan.

"Beberapa hari ini tren Covid-19 terus turun. Saat ini ada empat pasien yang menjalani isolasi mandiri, kita pantau kondisinya juga baik dan semoga lekas sehat kembali," Wali Kota Salatiga Yuliyanto kepada wartawan, Kamis (11/11/2021).

Baca juga: Kabupaten Kuningan Nol Kasus Aktif Covid-19

Menurut Yuliyanto, empat pasien tersebut berdomisili di Kelurahan Kumpulrejo satu orang, dan Kelurahan Gendongan tiga orang.

"Dengan demikian, sebanyak 21 kelurahan tidak ada kasus Covid-19. Ini harus kita jaga dan semua wajib menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin," paparnya.

Yuliyanto mengungkapkan, saat ini Salatiga berada di PPKM Level 2.

"Jika kasus Covid-19 terus turun da tidak ada penambahan, vaksinasi dilakukan percepatan, dan BOR juga stabil, maka bisa menjadi PPKM Level 1. Dengan kondisi tersebut, maka akan ada kelonggaran kembali untuk masyarakat beraktivitas," paparnya.

Baca juga: Kabupaten Magetan Nol Kasus Aktif Covid-19, Pemkab Gencarkan Vaksinasi Lansia

Dia menilai dengan berbagai kelonggaran yang ada saat ini mampu membangkitkan perekonomian masyarakat.

"Meski kelonggaran sifatnya masih terbatas, ekonomi mulai menggeliat. Ini juga kita siapkan skema agar pergerakan ekonomi berjalan baik," kata Yuliyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif BDB hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif BDB hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com