Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran di Kawasan Padat Pendudukan Nunukan, Puluhan Orang Harus Mengungsi

Kompas.com - 08/11/2021, 15:18 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Jalan Cik Di Tiro, Nunukan, Kalimantan Utara, Minggu (7/11/2021) sekitar 19.45 Wita.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Nunukan Rachmaji Sukirno mengatakan, akibat peristiwa ini, empat bangunan ludes terbakar, termasuk sebuah rumah kontrakan empat pintu.

"Data kami mencatat sebanyak empat rumah hangus terbakar dan dua rumah terdampak. Dari investigasi di lapangan, kebakaran di lahan seluas 21 x 20 meter ini diduga akibat korsleting listrik," ujar Sukirno, Senin (8/11/2021).

Baca juga: Kebakaran di Menteng Wadas Jaksel Lalap 2 Rumah, Diduga Tersambar Petir

Sebanyak delapan armada pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar rumah tinggal milik Abdul Rauf (60), Larrang (55), Iwan (40) dan Landire (40).

Rachmaji mengatakan, sumber api berasal dari rumah Iwan.

Salah satu warga sekitar yang juga menjadi pelapor peristiwa ini, Rahman, sempat berupaya memadamkan menggunakan alat pemadam api ringan.

Namun, api tak terkendali dan dengan cepat menjalar ke rumah lain,

Salah satu korban sekaligus saksi mata kejadian, Yanti (25), merasa yakin bahwa penyebab kebakaran tersebut akibat korsleting listrik.

"Saat saya sedang menyusui anak saya, dari rumah sebelah tercium bau kabel terbakar. Begitu saya coba lihat sumber bau, tiba tiba ada api membesar. Saya langsung keluar lari menggendong anak saya padahal saat itu hanya mengenakan pakaian dalam saja saking paniknya," kata Yanti.

Baca juga: Cerita Tim Brimob Selamatkan Pasutri Lansia dari Kebakaran, Suaminya Terbaring Stroke, Istrinya hanya Bisa Jalan Pelan...

Di tengah kepanikan tersebut, Yanti menitipkan anaknya, Yulius (1,5) kepada tetangga yang ia kenal.

Ia berusaha kembali masuk ke rumah kontrakannya dan menyelamatkan sejumlah surat berharga miliknya.

"Bagian bahu dekat dada saya terbakar dan melepuh. Sempat saya menelepon suami yang sedang melaut mengabarkan musibah itu. Suami bilang yang penting saya dan anak selamat saja," imbuhnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com