Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Pemulihan Ekonomi, Pemkot Surabaya Jadikan Jalan Tunjungan sebagai Kawasan Wisata

Kompas.com - 01/11/2021, 12:59 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mulai mempercantik kawasan Jalan Tunjungan.

Kawasan yang menjadi salah satu ikon di Kota Surabaya dan memiliki sejarah panjang itu mulai dipenuhi dengan mural.

Rencananya, pemkot ingin menyulap Jalan Tunjungan menjadi salah satu kawasan wisata untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, Kota Surabaya sudah ditetapkan berada di level 1.

Oleh karena itu, sudah waktunya sekarang ekonomi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Surabaya bergerak.

"Setelah Surabaya sudah masuk ke dalam level 1, maka ini waktunya kita bangkit menggerakan ekonominya UMKM Surabaya," kata Eri di Surabaya, Senin (1/11/2021).

Baca juga: Cari Untung Saat Kasus Covid-19 Tinggi, Anak Mantan Ketua DPRD Surabaya Jadi Terdakwa, Begini Modusnya...

Oleh karena itu, Eri menyebut, upaya pemulihan ekonomi yang dilakukan pemkot tak hanya melalui pagelaran Surabaya Fashion Week 2021.

Sebab, dalam waktu dekat, pemkot juga berencana kembali menghidupkan Jalan Tunjungan sebagai kawasan wisata.

"Nanti Insya Allah juga ada pembukaan Jalan Tunjungan. Saya nanti nyuwun tolong (minta tolong), semua pengusaha di Surabaya memakai batiknya Surabaya untuk jalan di Jalan Tunjungan bersama wali kota dan Forkopimda," kata dia.

Ia optimistis, dengan semangat gotong-royong dan kebersamaan antara stakeholder, masyarakat dan Forkopimda, maka ke depan Surabaya akan menjadi kota yang lebih hebat lagi.

"Matur nuwun (terima kasih) Bapak Ibu yang selalu support Pemkot Surabaya. Sehingga Surabaya terus bisa bergerak di masa pandemi Covid-19," tutur Eri.

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji juga langsung meninjau Jalan Tunjungan usai menghadiri pembukaan SFW 2021, Minggu (31/10/2021) malam.

Tinjauan ini dilakukan untuk memastikan penataan di kawasan bersejarah itu sesuai instruksi Wali Kota Eri Cahyadi.

"Saya berharap Jalan Tunjungan menjadi Ikon pemulihan ekonomi Kota Surabaya, nantinya akan ditata sedemikian rupa. Kalau Bandung punya Braga, Yogya punya Malioboro, lalu Surabaya punya Tunjungan," kata Cak Ji sapaan akrabnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com