SUKABUMI, KOMPAS.com - Seorang anak di Sukabumi, Jawa Barat, kembali dilaporkan hilang tenggelam.
Kali ini peristiwanya di Pantai Karangpapak (Kapitol), Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Minggu (31/10/2021) pukul 07:00 WIB.
Baca juga: Diduga Selingkuhi Istri Kades, Pemain Organ Asal Sukabumi Dianiaya di Hotel, Ini Ceritanya
Sejumlah potensi Search and Rescue (SAR) masih berupaya mencari korban berinisial MR alias Apon (12), warga desa setempat.
Koordinator SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri Assidiq mengungkapkan, peristiwa ini berawal saat MR berrenang di lokasi. Tiba-tiba ombak besar datang.
"Survivor terseret arus hingga akhirnya hilang tenggelam," ungkap Okih saat dikonfirmasi, Minggu.
Menurut dia, MR bersama beberapa temannya bermain sepak bola di pesisir pantai selepas subuh. Usai bermain, mereka berenang di pantai.
"Pencarian masih dilakukan, sampai siang ini belum ditemukan,"
"Saat ini kondisi cuaca baru reda. Tadi sempat hujan dengan intensitas sedang lebat," sambung dia.
Okih menjelaskan, tim SAR menyisir hingga ke tengah permukaan laut dan memantau dari darat untuk mencari MR.
Penyisiran ke tengah permukaan laut dilaksanakan memakai rubber boat dari Pos SAR-Basarnas. Sejumlah penyelam juga ikut melakukan pencarian di lokasi.
"Pemantauan di darat juga sambil menyisir tepi pantai sepanjang tempat kejadian musibah TKM)," ujar dia.
Upaya pencarian anak ini melibatkan sejumlah potensi SAR. Termasuk kekuarga dan warga Kampung Marinjung.
"Kami juga selalu berkomunikasi dengan para nelayan," kata Okih.
Baca juga: Kisah Satu Kampung di Sukabumi 30 Jam Terisolasi Banjir, Warga: Tiap Tahun Begini, Tak Ada Solusi...
Sebelumnya diberitakan, seorang anak laki-laki berusia lima tahun dilaporkan hilang tenggelam di muara sungai Ciletuh di Palangpang, Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (26/10/2021) sekitar pukul 16:00 WIB.
"Ya benar kejadiannya di muara sungai Ciwaru, Ciemas. Satu anak usia lima tahun hilang tenggelam," kata Kepala Satuan Polisi Air, Polres Sukabumi, AKP Tri Andi Affandi saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (26/10/2021).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.