Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinsos Kabupaten Semarang Bagikan Ribuan Paket Sembako ke Warga Terdampak Covid-19

Kompas.com - 21/10/2021, 06:26 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Dinas Sosial Kabupaten Semarang membagikan 10.000 paket sembako untuk warga terdampak pandemi Covid-19.

Paket bantuan berisi beras, minyak goreng, gula pasir dan telur asin itu dibagikan kepada warga di 179 desa di 18 kecamatan dari 19 kecamatan yang ada.

Kepala Bidang Pelayanan Penyandang Masalah Sosial Rini Widiastuti mengatakan warga Kecamatan Ungaran Barat tidak diberikan alokasi karena sudah mendapat bantuan dari Kementerian Sosial.

"Paket bantuan dari APBD Kabupaten Semarang tahun 2021 itu langsung dikirim ke balai desa/kelurahan masing-masing," jelasnya dalam keterangan tertulis, Rabu (20/10/2021).

Baca juga: Bupati Semarang Klaim Tak Ada Kasus Covid-19 Selama Uji Coba PTM Terbatas

Selain itu, diserahkan juga 596 paket sembako bagi warga yang menjalani isolasi mandiri dan 404 paket ke panti asuhan.

Rini mengatakan meskipun kasus Covid-19 terus melandai, bantuan sembako tetap dibagikan.

"Sebagian besar warga masih merasakan dampak sosial ekonomi pelaksanaan PPKM level 2," jelasnya.

Data Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 baru sejak Sabtu (16/10/2021). Sedangkan nihil kematian akibat Covid-19 sejak Senin (11/10/2021).

Pantauan di lapangan, bantuan paket sembako di Kecamatan Sumowono diserahkan secara simbolis oleh Camat Febru Suryanto di Posko PPKM Mikro Desa Sumowono, Selasa (19/10/2021).

"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Semarang terhadap kondisi warga yang terdampak pandemi Covid-19,” katanya.

Sekdes Purwanto menjelaskan, warga yang mayoritas pedagang sangat merasakan dampak sosial ekonomi pandemi Covid-19.

Baca juga: Tak Ada Kasus Covid-19 Baru di Mataram Selama 6 Hari, Gugus Tugas: Semoga Terus Bertahan

Pendapatan mereka menurun drastis sehingga bantuan yang diterima cukup membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Ada juga alokasi bantuan dari dana desa untuk 70 keluarga penerima manfaat total dana Rp 252 juta pada tahun ini. Tidak ada warga yang menerima bantuan ganda karena data penerima sudah diteliti,” terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com