Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Ridwan Kamil Mengantar Langsung Atlet Voli ke Rumah Sakit...

Kompas.com - 19/10/2021, 14:07 WIB
Dendi Ramdhani,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengantar Yasmin Nafisah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Halmahera, Kota Bandung, Selasa (19/10/2021).

Yasmin merupakan atlet bola voli asal Kota Cimahi, Jabar yang mengalami cedera saat berlaga di PON Papua.

Emil, sapaan akrabnya, mengatakan berdasarkan analisa sementara Yasmin mengalami dislokasi di bagian tempurung kaki kirinya usai melakukan smash saat pertandingan.

Baca juga: Mobilitas Masyarakat di Jabar Meningkat, Ridwan Kamil Ingatkan Warga Disiplin Prokes

Ia sempat memberi semangat Yasmin dan mengantarnya hingga pintu rumah sakit.

Emil pun memastikan Yasmin akan mendapat perawatan maksimal dari petugas medis.

"Agenda kemanusiaan, saya mendampingi Yasmin atlet nasional bola voli yang cedera di Papua. Ototnya tempurung lututnya cedera dislokasi karena pas smash turun pakai satu kaki akhirnya melintir. Saya antar ke RS Halmahera kita doakan, kata dokter sih harus dioperasi ya tapi. Tentu kita doakan supaya pulih seperti sedia kala karena klub voli harus bertanding," ujar Emil.

Baca juga: Masuk Bursa Capres Litbang Kompas, Ridwan Kamil: Survei Bukan Jaminan

 

Emil lalu mengecek kondisi para atlet Jabar yang tengah menjalani karantina di Hotel Horison, Kota Bandung.

Sesuai regulasi, para atlet dan ofisial yang sempat berada di Papua lebih dari sepekan wajib menjalani karantina.

"Hari ini bergelombang yang sudah keluar masuk di hotel ini sekitar 160-an dari 10 cabor. Tadi disaksikan sedang di tes PCR kalau negatif semua bisa pulang kembali ke rumah masing-masing," paparnya.

Emil juga mengapresiasi kepada para atlet, pelatih dan pengurus cabang olahraga yang mau memberikan upaya maksimal hingga Jabar bisa menggandakan predikat juara umum.

"Ada aspirasi terkait bonus fasilitas tentu kita tampung dan kita doakan 2024 kita menang lagi. Ini membuktikan pembinaan Jabar konsisten," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

Regional
Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Regional
3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

Regional
Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Regional
Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Regional
Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Regional
Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Regional
Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Regional
Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Regional
Warung Seblak di Ciamis Diserbu Ratusan Pelamar Kerja, Pemilik Hanya Terima 20 Orang

Warung Seblak di Ciamis Diserbu Ratusan Pelamar Kerja, Pemilik Hanya Terima 20 Orang

Regional
Cerita Pengacara Vina Cirebon, Suami Dibunuh 6 Tahun Lalu di Lampung dan 7 Pelakunya Belum Ditangkap

Cerita Pengacara Vina Cirebon, Suami Dibunuh 6 Tahun Lalu di Lampung dan 7 Pelakunya Belum Ditangkap

Regional
Warga Lampung Barat Diminta Waspadai Cuaca Ekstrem

Warga Lampung Barat Diminta Waspadai Cuaca Ekstrem

Regional
Mandi di Laut, 4 Orang di Purworejo Terseret Ombak, 1 Belum Ditemukan

Mandi di Laut, 4 Orang di Purworejo Terseret Ombak, 1 Belum Ditemukan

Regional
Status Gunung Kelimutu Naik dari Level Normal ke Waspada

Status Gunung Kelimutu Naik dari Level Normal ke Waspada

Regional
Kawah Panas Bumi Erupsi, Aktivitas Pertanian dan Pariwisata Dihentikan Sementara

Kawah Panas Bumi Erupsi, Aktivitas Pertanian dan Pariwisata Dihentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com